Isak Tangis Iringi Pemakaman Solihin GP di TMP Cikutra Bandung

Selasa, 05 Maret 2024 - 16:05 WIB
loading...
Isak Tangis Iringi Pemakaman Solihin GP di TMP Cikutra Bandung
Proses pemakaman almarhum Letjen TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara di TMP Cikutra, Kota Bandung, Selasa (5/3/2024). Foto/MPI/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Upacara pemakaman almarhum Letjen TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara (GP) yang berpulang pada usia 97 tahun di RS Advent, Kota Bandung dilaksanakan Selasa (5/3/2024).

Upacara pemakaman Solihin GP berlangsung di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Kota Bandung dan dipimpin Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.



Pemakaman almarhum Solihin GP ini turut dihadiri beberapa tokoh nasional, di antaranya Wakil Presiden (Wapres) 2004-2009 dan 2014-2019 Jusuf Kalla (JK); Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti; hingga Jusuf Hamka atau juga dikenal dengan nama Babah Alun.

Proses pemakaman almarhum Solihin GP dilakukan dengan cara upacara militer. Terlihat ada enam personel TNI AD yang bertugas menembak tembakan salvo sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada mantan gubernur Jabar itu.

Isak tangis keluarga pun tampak mengiringi penurunan jenazah ke dalam liang lahat. Terlihat pula Susi Pudjiastuti dan Jusuf Hamka ikut menaburkan bunga di atas makam almarhum.

Dalam prosesi pemakaman Solihin GP ini, Bey Machmudin bertindak sebagai inspektur upacara.



"Dalam rangka melaksanakan upacara pemakaman jenazah secara militer almarhum Letnan Jenderal TNI Purn Solihin GP yang telah meninggal dunia pada hari Selasa tanggal 5 Maret 2024 pukul 03.08 WIB di Rumah Sakit Advent Bandung karena sakit," ucap Bey dalam pidatonya.

Bey mengungkapkan, upacara kebesaran kenegaraan ini dilaksanakan sebagai penghormatan dan penghargaan pemerintah dan TNI atas jasa dharma bakti serta pengabdian almarhum kepada negara dan bangsa semasa hidupnya.

"Kita merasa kehilangan yang mendalam atas kepergian almarhum terlebih bagi keluarga yang ditinggalkan namun sebagai insan hamba Tuhan yang bertakwa dan meyakini kebesaran kuasa dan kehendak-Nya, peristiwa ini diterima dengan penuh keimanan, ketawakalan dan keikhlasan karena kelahiran dan ajal bagi makhluk yang bernyawa hanyalah atas kehendak-Nya," tuturnya.

Bey mengatakan, Solihin GP semasa hidupnya menjalankan tugas dengan penuh semangat dan keikhlasan. Menurutnya, hal itu patut diteladani oleh semua pihak.

"Almarhum semasa hidupnya menjalankan tugas dengan penuh semangat dan keikhlasan patut untuk diteladani oleh kita semua yang masih hidup dalam melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara," ungkapnya.

Tak lupa, Bey juga mendoakan semoga almarhum Solihin GP diberikan tempat terbaik serta senantiasa memberikan ketabahan, kesabaran dan bimbingan serta perlindungannya kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan.

"Marilah kita semua mendoakan dan memaafkan almarhum semoga kesalahan dan kekhilafan serta dosa yang ada pada almarhum diampuni dan arwahnya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa serta mendapat tempat yang dimuliakan," tandasnya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1282 seconds (0.1#10.140)