Prihatin Faskes Minim, Oktafiandi Janji Wakafkan Gajinya Setahun Jika Ganjar-Mahfud Terpilih
loading...
A
A
A
"Selama di Kemenkes saya bersama Pak Terawan berkeliling di seluruh Indonesia menemukan hal serupa," jelasnya.
Oktafiandi yang juga merupakan caleg PDIP untuk DPR RI Dapil Jawa Barat ini menambahkan, komitmen Ganjar-Mahfud untuk program 1 Desa 1 Faskes disambut baik oleh masyarakat.
"Saya berjanji kepada masyarakat untuk membantu 1 kecamatan 1 ambulans. Ketika Pak Ganjar-Mahfud terpilih dan saya terpilih menjadi anggota DPR," janjinya.
"Saya tidak akan ambil gaji saya selama 1 tahun untuk merealisasikan ambulans di setiap kecamatan di Ciamis, Kuningan, Banjar, dan Pangandaran," sambungnya.
Selain faskes, Oktafiandi juga menerima keluhan terkait pupuk yang sulit ditemukan oleh petani. Menurutnya, Ganjar-Mahfud punya komitmen yang sungguh-sungguh terhadap pertanian.
Ganjar-Mahfud, kata Oktafiandi, berjanji kalau pupuk subsidi jumlahnya tidak akan dikurangi dan memperbaiki pengelolaan data agar pupuk subsidi bisa tepat sasaran, sehingga bisa menghasilkan ketahanan dan kedaulatan pangan.
"Datanya akan diperbaiki agar penyalurannya tepat sasaran. Sambil mereka diedukasi oleh kawan-kawan penyuluh menggunakan pupuk berimbang, kedua pupuk organik sejatinya produksi kita sesuai dengan yang kita harapkan dalam ketahanan dan kedaulatan pangan kita," paparnya.
Lebih lanjut, Ganjar-Mahfud juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani lewat program pemutihan utang dan kredit macet yang sedang dihadapi petani.
Oktafiandi yang juga merupakan caleg PDIP untuk DPR RI Dapil Jawa Barat ini menambahkan, komitmen Ganjar-Mahfud untuk program 1 Desa 1 Faskes disambut baik oleh masyarakat.
"Saya berjanji kepada masyarakat untuk membantu 1 kecamatan 1 ambulans. Ketika Pak Ganjar-Mahfud terpilih dan saya terpilih menjadi anggota DPR," janjinya.
"Saya tidak akan ambil gaji saya selama 1 tahun untuk merealisasikan ambulans di setiap kecamatan di Ciamis, Kuningan, Banjar, dan Pangandaran," sambungnya.
Selain faskes, Oktafiandi juga menerima keluhan terkait pupuk yang sulit ditemukan oleh petani. Menurutnya, Ganjar-Mahfud punya komitmen yang sungguh-sungguh terhadap pertanian.
Ganjar-Mahfud, kata Oktafiandi, berjanji kalau pupuk subsidi jumlahnya tidak akan dikurangi dan memperbaiki pengelolaan data agar pupuk subsidi bisa tepat sasaran, sehingga bisa menghasilkan ketahanan dan kedaulatan pangan.
"Datanya akan diperbaiki agar penyalurannya tepat sasaran. Sambil mereka diedukasi oleh kawan-kawan penyuluh menggunakan pupuk berimbang, kedua pupuk organik sejatinya produksi kita sesuai dengan yang kita harapkan dalam ketahanan dan kedaulatan pangan kita," paparnya.
Lebih lanjut, Ganjar-Mahfud juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani lewat program pemutihan utang dan kredit macet yang sedang dihadapi petani.
(shf)