Polisi Selidiki Penyebab Ledakan dan Kebakaran Pabrik Bioetanol
loading...
A
A
A
MOJOKERTO - Ledakan dan kebakaran hebat yang melanda pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara, diselidiki oleh Polres Mojokerto Kota, untuk memastikan penyebab peristiwa tersebut.
(Baca juga: Pabrik Bioetanol PT Enero Mojokerto Meledak, Picu Kebakaran Hebat )
Akibat kebakaran hebat yang melanda pabrik di Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto , satu orang korban meninggal dunia, dan 10 korban lainnya mengalami luka serius.
Saat ini korban ledakan dan kebakaran hebat tersebut, sudah dirujuk dari Rumah Sakit RA Basuni, ke Rumah Sakit Gatoel Kota Mojokerto . Korban rata-rata mengalami luka bakar hingga 65%.
Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan meminta keterangan sejumlah saki mata kejadian, termasuk para korban yang mengalami luka bakar.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi mengatakan, timnya masih bekerja di lapangan untuk menyelidiki penyebab kebakaran dan ledakan di pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara.
(Baca juga: 2 Pelaku Perusak 14 ATM Dibekuk Petugas Polda Kalbar )
"Dari keterangan sementara, sebelum terjadinya ledakan dan disusul kebakaran hebat, ada aktivitas pengerjaan konstruksi dan pipanisasi yang dilakukan oleh PT Barata Nusantara, selaku pemenang lelang tender pengerjaan," tuturnya kepada wartawan.
Namun untuk memastikan apakah pengerjaan proyek tersebut mengakibatkan ledakan dan kebakaran hebat tersebut, Deddy mengaku masih menunggu seluruh proses penyelidikan tuntas.
(Baca juga: Pabrik Bioetanol PT Enero Mojokerto Meledak, Picu Kebakaran Hebat )
Akibat kebakaran hebat yang melanda pabrik di Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto , satu orang korban meninggal dunia, dan 10 korban lainnya mengalami luka serius.
Saat ini korban ledakan dan kebakaran hebat tersebut, sudah dirujuk dari Rumah Sakit RA Basuni, ke Rumah Sakit Gatoel Kota Mojokerto . Korban rata-rata mengalami luka bakar hingga 65%.
Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan meminta keterangan sejumlah saki mata kejadian, termasuk para korban yang mengalami luka bakar.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi mengatakan, timnya masih bekerja di lapangan untuk menyelidiki penyebab kebakaran dan ledakan di pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara.
(Baca juga: 2 Pelaku Perusak 14 ATM Dibekuk Petugas Polda Kalbar )
"Dari keterangan sementara, sebelum terjadinya ledakan dan disusul kebakaran hebat, ada aktivitas pengerjaan konstruksi dan pipanisasi yang dilakukan oleh PT Barata Nusantara, selaku pemenang lelang tender pengerjaan," tuturnya kepada wartawan.
Namun untuk memastikan apakah pengerjaan proyek tersebut mengakibatkan ledakan dan kebakaran hebat tersebut, Deddy mengaku masih menunggu seluruh proses penyelidikan tuntas.
(eyt)