Kesaksian Kondektur KA Turangga saat Tabrakan, Dengar Suara Keras dan Jatuh Pingsan

Jum'at, 05 Januari 2024 - 16:29 WIB
loading...
Kesaksian Kondektur...
Kondektur KA Turangga Diki Ramdani menceritakan kesaksiannya saat ditemui di RSUD Cicalengka usai mengalami tabrakan, Jumat (5/1/2024). Foto/MPI/Agi Hilman
A A A
BANDUNG - Tabrakan kereta api antara KA Turangga dengan KA Commuter Line Bandung Raya di Jalur Lintasan Petak Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jumat (5/1/2024) sekitar pukul 06.03 WIB menyebabkan 4 korban tewas. Selain itu 35 orang mengalami luka-luka.

Para korban tewas dan mengalami luka-luka dibawa ke sejumlah rumah sakit di Cicalengka.



Salah satu korban selamat, kondektur KA Turangga, Diki Ramdani mengungkapkan kesaksiannya di detik-detik sebelum terjadinya tabrakan.

Menurutnya, sebelum terjadi tabrakan mendengar suara keras, dan kemudian dirinya tidak sadarkan diri.



"Pertama dengar suara keras, terus setelah itu saya nggak inget apa-apa. Ngeblank dan terus nggak sadar," ujar Diki saat ditemui di RSUD Cicalengka, Jumat (5/1/2024).

Diki menjelaskan, sebelum terjadi tabrakan, dirinya berada tepat di belakang lokomotif. Dan ketika terjadi tabrakan sempat memastikan kondisi penumpang.



"Kebetulan saya sempat melihat penumpang setelah kejadian dan alhamdulilah semua aman. Cuma setelah itu saya gak ingat lagi,” katanya.

Dalam peristiwa ini, KA Turangga sendiri membawa 287 penumpang dan KA Bandung Raya yang membawa 191 penumpang. Adapun untuk penyebab pasti tabrakan ini masih belum bisa dipastikan penyebabnya.

Saat ini Diki sendiri tengah menjalani perawatan di RSUD Cicalengka dan mengalami luka ringan akibat dari kejadian tersebut.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2833 seconds (0.1#10.140)