Kunci Kemenangan Pemilu, DPW Perindo Jabar Minta Caleg Daerah Segera Siapkan Saksi

Senin, 18 Desember 2023 - 19:03 WIB
loading...
Kunci Kemenangan Pemilu,...
DPW Partai Perindo Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Penanggung Jawab Saksi yang diikuti oleh DPD Partai Perindo se-Jawa Barat, Senin (18/12/2023). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Penanggung Jawab Saksi yang diikuti oleh DPD Partai Perindo se-Jawa Barat.

Dalam rapat yang berlangsung di Sekretariat DPW Partai Perindo Jabar, Jalan Cipaganti nomor 75, Pasteur, Sukajadi, Kota Bandung ini dipimpin langsung oleh Caleg DPR RI Dapil Jabar II (Kabupaten Bandung dan Bandung Barat) yang juga Ketua DPP Partai Perindo Bidang Keagamaan, Abdul Khaliq Ahmad.



Ketua DPW Partai Perindo Jawa Barat, Brigjen TNI (Purn) H Umar Sanusi S. Sos. M.Si mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu strategi untuk memenangkan Pemilu 2024 sesuai dengan arahan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo.



"Kita berkumpul bersama ini pertama kita sudah jelas punya tugas pokok untuk memenangkan Pemilu 2024, baik itu Pilpres Pak Ganjar-Mahfud, memenangkan Partai Perindo agar bisa masuk Parlemen, kemudian memenangkan dapil dan caleg-caleg kita agar bisa duduk di kursi-kursi DPR RI, provinsi dan kabupaten/kota," kata Umar, Senin (18/12/2023).

Umar meyakini, jika masalah di setiap wilayah berbeda-beda sesuai dengan kondisi sosial dan medan wilayah masing-masing.

Oleh karena itu, dirinya mengajak DPD, DPC, termasuk para relawan untuk menyatukan pemikiran dan berjuang bersama demi kemenangan di pemilu mendatang.



"Mari kita bertukar pikiran, agar pemilihan saksi dan PDS itu efektif dan efisien dihadapkan dengan waktu yang tinggal 50 hari lagi. Tetapi ini harus terwujud, harus terbentuk saksi dan PDS itu, karena itu strategi kunci untuk bisa merebut kemenangan partai kita dan merebut kemenangan para caleg sekalian," tuturnya.

Umar pun mengingatkan, setiap caleg di daerah untuk mau turun langsung ke masyarakat, berjuang bersama dan jangan hanya mengandalkan calon DPR RI.

"Namanya caleg ya harus berkorban jangan seperti tim sukses. Rata-rata di semua wilayah seperti tim sukses, semua mengandalkan calon DPR RI. Kita semua punya kemampuan dan batas kemampuan, sehingga ini harus betul-betul gotong royong, harus betul-betul kerja sama, dan punya kesiapan secara fisik dan mental," bebernya.

Umar pun tidak ingin caleg partai berlambang Rajawali mengembangkan sayap dan bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu adalah orang yang tidak berkemampuan, berdiam diri dan tidak aktif.

"Kalau kita dalam peperangan, saat ini sudah melewati garis awal, tinggal perebutan sasaran. Sasaran-sasaran yang sudah ditetapkan oleh kita sebelumnya, tinggal kita datangi dan dekati," ungkapnya.

"Mau gamau, suka tidak suka kita harus turun ke lapangan. Harus bersilaturahmi, harus rebut sasaran kita. Kalau berdiam diri, terutama ujung tombak kita yaitu caleg-caleg Kabupaten/Kota, ya susah," tambahnya.

Menurutnya, untuk mengambil hati masyarakat tidak melulu soal uang. Hal itu dibuktikannya saat blusukan dengan berjalan kaki sejauh hampir 3-4 kilometer ke suatu tempat yang belum pernah didatangi Caleg DPR RI.

"Di lapangan itu tidak semua harus pake uang, saya sudah buktikan. Dengan datangnya saya bersilaturahmi dengan ngobrol, saya tidak ngasih apa-apa, masyarakat pilih saya yang hadir di tengah-tengah mereka. Itu salah satu bukti, intinya tidak semua harus pake uang, terutama keluarga, saudara, temen," terangnya.

"Dengan menarik simpati kawan-kawan, menarik simpati masyarakat saya yakin kalau hatinya sudah tersentuh, mereka yakin memilih kita. Kalau dengan uang, hari ini dikasih 20ribu, besok datang yang 50ribu, ada yang 100ribu, gatau pilih yang mana? Tapi kalau menyentuh hatinya, perasaannya, apa kesulitannya, mereka pasti memilih kita," lanjutnya.

Umar pun kembali mengajak, seluruh kader partai yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu untuk berjuang bersama demi kemenangan di Pemilu 2024 nanti.

"Mari kita berkoordinasi kesulitan dan kendala apa di wilayahnya, sampaikan. Untung ada DPP hadir di sini, sehingga kesulitan-kesulitan yang ada di lapangan bisa tersampaikan dan bisa terjawab. Apapun alasannya, kita harus betul-betul membentuk saksi dan PDS ini, kuncinya itu," tandasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2856 seconds (0.1#10.140)