Pimpin Jateng 10 Tahun, Ganjar Peduli Terhadap Kesejahteraan Masjid

Selasa, 28 November 2023 - 14:05 WIB
loading...
Pimpin Jateng 10 Tahun, Ganjar Peduli Terhadap Kesejahteraan Masjid
Capres 2024 Ganjar Pranowo saat salat Idul Adha di Masjid Baitul Hikmah Kantor Kanwil Kemenag Jateng. Foto/Istimewa
A A A
SEMARANG - Program Masjid Sejahtera - Pengurus Masjid Terlindungi yang digagas pasangan calon presiden dan wakil presiden dari Partai Perindo Ganjar Pranowo - Mahfud MD dilatarbelakangi oleh kepedulian keduanya terhadap tempat ibadah di Indonesia.

Ganjar sendiri memiliki rekam jejak peduli terhadap masjid melalui program programnya saat memimpin Jawa Tengah.Saat menjadi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo berhasil mendorong kesadaran membayar zakat ASN di lingkungan Pemprov Jawa Tengah.

Ganjar juga telah meresmikan 665 masjid dan 319 mushola hasil dari zakat yang dikumpulkan oleh Baznes Pemprov Jateng dari tahun 2014-2023.Sebagai bentuk perwujudan rasa toleransi beragama, Ganjar membangun Masjid Agung Jawa Tengah di Magelang pada Januari 2023.



Tak kalah menarik, setelah 25 tahun dibangun dan tidak pernah direnovasi, Ganjar bersama Baznas Jateng merenovasi Masjid Ibadurrahman di Kabupaten Karanganyar.

Tak hanya itu, Mahuf MD juga menunjukkan kepeduliannya atas pembangunan masjid, di mana Mahfud membangun Masjid di lingkungan rumah bersama sahabat sekaligus tetangga. Mahfud MD mengenang perjuangannya membangun masjid di tahun 1993.

Diketahui, Tim Pemenangan Nasional (TPN) calon presiden dan wakil presiden dari Partai Perindo Ganjar Pranowo - Mahfud MD menggagas program Masjid Sejahtera - Pengurus Masjid Terlindungi. Program ini sebagai bentuk kepedulian nyata pasangan nomor urut 3.



Program kesejahteraan bagi pengurus dan masjid bisa diwujudkan dalam bentuk dana kesejahteraan masjid, dana operasional masjid, masjid Berseri (Berkualitas, Sejahtera, dan Inspiratif), serta masjid makmur (pengurus masjid terlindungi pengurus masjid sejahtera).

Program ini dilatarbelakangi oleh kondisi lebih dari 740 ribu masjid dan surau yang tersebar di seluruh Indonesia. Jutaan marbot atau pengurus masjid dan surau, yang bertanggung jawab mengurus rumah-rumah ibadah itu, selama ini luput dari perhatian pemerintah.

Selain itu, badan kesejahteraan masjid (BKM) belum maksimal jangkau wilayah 3T. Program ini adalah bentuk apresiasi terhadap jasa para pengurus rumah ibadah, berupa pemberian insentif dan juga fasilitas BPJS kesehatan.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1375 seconds (0.1#10.140)