Perampokan Berdarah Gemparkan Ponorogo, Wanita Pemilik Hotel Dibacok dan Disekap
loading...
A
A
A
PONOROGO - Aksi perampokan berdarah menggemparkan warga Kabupaten Ponorogo. Seorang wanita pemilik hotel bernama Kasmirah, disekap dan dibacok pelaku perampokan di dalam kamar hotel, lalu harta bendanya digasak habis oleh pelaku perampokan.
Kasmirah yang sudah berusia 60 tahun, merupakan pemilik hotel di kawasan wisata Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo. Dia menjadi korban perampokan, hingga harus dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka bacok di sejumlah bagian tubuhnya.
Dari hasil pemeriksaan di rumah sakit, korban perampokan tersebut mengalami luka bacok di bagian wajah, punggung, dan leher. Hingga kini, korban yang juga menjadi manajer hotel miliknya sendiri itu, masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Harjono Ponorogo.
Menurut Camat Ngebel, Dwi Cahyanto perampokan ini terjadi usai korban menerima tamu seorang wanita muda yang hendak menginap di hotel tersebut. "Saat berada di kamar, tamu hotel itu kembali memanggil korban. Tanpa curiga, korban langsung mendatanginya," tuturnya.
Sesaat setelah korban masuk ke dalam kamar, pelaku langsung merampas kalung emas yang dikenakan korban. Korban sempat melakukan perlawanan, sehingga pelaku perampokan tersebut langsung menyerang korban secara brutal menggunakan senjata tajam.
Usai membacok korban, pelaku perampokan tersebut langsung menyekap korban di dalam kamar hotel, lalu kabur. "Korban sempat berteriak minta tolong, hingga akhirnya membuat warga di sekitar lokasi berdatangan memberikan pertolongan," tutur Dwi Cahyanto.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Rido Pradana mengatakan, mendapatkan laporan dari warga terkait adanya perampokan di kamar hotel tersebut, anggota Satreskrim Polres Ponorogo langsung bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kami langsung melakukan olah TKP perampokan, dan menemukan banyak bercak darah di kamar, lobi hotel, seprei, dan selimut. Barang bukti tersebut langsung kami sita, untuk kepentingan penyelidikan. Kami juga telah memeriksa sejumlah saksi, serta melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan," tegas Rido.
Lihat Juga: Pembacokan Pendukung Cabup Sampang, Bawaslu Ingatkan Pilkada Proses Pergantian Kekuasaan secara Damai
Kasmirah yang sudah berusia 60 tahun, merupakan pemilik hotel di kawasan wisata Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo. Dia menjadi korban perampokan, hingga harus dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka bacok di sejumlah bagian tubuhnya.
Dari hasil pemeriksaan di rumah sakit, korban perampokan tersebut mengalami luka bacok di bagian wajah, punggung, dan leher. Hingga kini, korban yang juga menjadi manajer hotel miliknya sendiri itu, masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Harjono Ponorogo.
Baca Juga
Menurut Camat Ngebel, Dwi Cahyanto perampokan ini terjadi usai korban menerima tamu seorang wanita muda yang hendak menginap di hotel tersebut. "Saat berada di kamar, tamu hotel itu kembali memanggil korban. Tanpa curiga, korban langsung mendatanginya," tuturnya.
Sesaat setelah korban masuk ke dalam kamar, pelaku langsung merampas kalung emas yang dikenakan korban. Korban sempat melakukan perlawanan, sehingga pelaku perampokan tersebut langsung menyerang korban secara brutal menggunakan senjata tajam.
Usai membacok korban, pelaku perampokan tersebut langsung menyekap korban di dalam kamar hotel, lalu kabur. "Korban sempat berteriak minta tolong, hingga akhirnya membuat warga di sekitar lokasi berdatangan memberikan pertolongan," tutur Dwi Cahyanto.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Rido Pradana mengatakan, mendapatkan laporan dari warga terkait adanya perampokan di kamar hotel tersebut, anggota Satreskrim Polres Ponorogo langsung bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kami langsung melakukan olah TKP perampokan, dan menemukan banyak bercak darah di kamar, lobi hotel, seprei, dan selimut. Barang bukti tersebut langsung kami sita, untuk kepentingan penyelidikan. Kami juga telah memeriksa sejumlah saksi, serta melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan," tegas Rido.
Lihat Juga: Pembacokan Pendukung Cabup Sampang, Bawaslu Ingatkan Pilkada Proses Pergantian Kekuasaan secara Damai
(eyt)