Polemik Putusan MK, BEM Nusantara Gelar Aksi Jilid Serentak II

Selasa, 24 Oktober 2023 - 14:43 WIB
loading...
Polemik Putusan MK,...
BEM Nusantara bersama ratusan mahasiswa menggelar demi bertajuk Aksi Serentak Jilid II di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (23/10/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara bersama ratusan mahasiswa menggelar demi bertajuk Aksi Serentak Jilid II di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (23/10/23). Demo ini menolak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang batas usia capres-cawapres).

Para mahasiswa menyampaikan bahwa putusan MK mengabulkan permohonan gugatan materiel Pasal 169 huruf q UU No 7/2017 tentang Pemilu soal batas usia capres dan cawapres tidak ada dalam praktik demokrasi.
Koordinator Pusat BEM Nusantara Ahmad Supardi menilai independensi MK sebagai pelindung konstitusi patut dipertanyakan.

Ardi ini menyebut putusan MK bahwa seseorang yang memiliki usia di bawah 40 tahun tidak boleh mencalonkan diri sebagai capres-cawapres kecuali pernah/sedang menduduki jabatan yang dipilih melalui pemilihan umum termasuk kepala daerah ini sarat nuansa kepentingan. "Ada unsur politik dan intervensi politik yang dilakukan pemerintah pada hari ini," ujarnya.

Presiden Mahasiswa STMIK Jayakarta ini mengatakan, putusan MK adalah langkah menabrak konstitusi yang sangat tidak lazim. Dia menduga adanya intervensi dari kepentingan politik lantaran MK terkesan tergesa-gesa dalam mengabulkan gugatan.

Status Anwar Usman sebagai adik ipar Jokowi, yang artinya paman dari Gibran dan Kaesang memperkuat dugaan adanya keberpihakan keluarga untuk melanggengkan kekuasaan. Kedua, kedudukan yang disandang Anwar Usman sebagai ketua MK sekaligus ketua majelis hakim dalam sidang batasan usia capres-cawapres.

"Bahwa putusan tersebut telah keliru bahkan yang kami sayangkan ada 9 hakim di situ. Ada tiga hakim menerima, dua hakim menerima dengan alasan yang berbeda, dan empat hakim menolak. Sudah jelas disitu bahwa ada unsur dan intervensi politik yang dilakukan oleh Anwar Usman untuk kemudian meloloskan gugatan ini," tandasnya.

Terakhir, ada empat orang dari total sembilan hakim konstitusi tak sejalan dengan Putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023 yang melonggarnya syarat usia minimum capres-cawapres. Aksi unjuk rasa itu merupakan rentetan demonstrasi yang dilakukan BEM Nusantara beberapa waktu lalu. Ardi memastikan pihaknya akan terus mengawal putusan kontroversial itu.

Untuk diketahui, BEM Nusantara juga melakukan demonstrasi lain di berbagai wilayah Indonesia, Mulai dari Jambi, Sumsel, hingga Sulawesi Selatan sesuai tema pada aksi hari ini, yakni Aksi Serentak Jilid II.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa...
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa di Jombang Bakar Ban di Depan Kantor DPRD
Ada Demo Tolak UU TNI...
Ada Demo Tolak UU TNI di Depan DPR Hari Ini, 1.824 Personel Gabungan Dikerahkan
3 Demonstran Tolak UU...
3 Demonstran Tolak UU TNI di Malang yang Hilang Kontak Ditemukan
Massa Demo Tolak UU...
Massa Demo Tolak UU TNI di DPRD Karawang Dibubarkan Paksa, 2 Mahasiswa Diamankan Polisi
Demo Tolak UU TNI Berujung...
Demo Tolak UU TNI Berujung Gedung DPRD Kota Malang Dibakar, Ketua Dewan Ungkap Estimasi Kerugian
Demo Mahasiswa Surabaya...
Demo Mahasiswa Surabaya Ricuh, Sejumlah Orang Ditangkap Polisi
Demo Tolak UU TNI di...
Demo Tolak UU TNI di Lumajang Ricuh, 2 Mahasiswa Luka
Pengunjuk Rasa UU TNI...
Pengunjuk Rasa UU TNI Diduga Alami Kekerasan Seksual hingga Fisik saat Ditangkap
Demo Tolak UU TNI di...
Demo Tolak UU TNI di Malang Ricuh, Sejumlah Aparat dan Demonstrans Terluka
Rekomendasi
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Rinov/Pitha Sempurnakan Kemenangan Indonesia atas Inggris 5-0
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban
Berita Terkini
TNBBS Terancam Rusak,...
TNBBS Terancam Rusak, Gubernur Lampung Siapkan Langkah Tegas Hadapi Ribuan Perambah
1 jam yang lalu
Gunung Lewotobi Laki-laki...
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Disertai Dentuman Keras, Tinggi Kolom Abu Vulkanik 4.000 Meter
1 jam yang lalu
Wellbeing Festival 2025...
Wellbeing Festival 2025 Ajak Keluarga Tumbuh Bersama Menuju Hidup Selaras dan Bermakna
3 jam yang lalu
Pramono Tak Kuasa Tahan...
Pramono Tak Kuasa Tahan Tangis saat Melayat ke Rumah Duka Brando Susanto
3 jam yang lalu
3 Jenderal Polisi Pimpin...
3 Jenderal Polisi Pimpin Pencarian Iptu Tomi S Marbun di Hutan Belantara Teluk Bintuni Papua Barat
3 jam yang lalu
Organisasi Advokat Tertua...
Organisasi Advokat Tertua PAI Rayakan HUT ke-62 di Bandung, Miliki 16 Ribu Anggota
4 jam yang lalu
Infografis
Iran Gelar Parade Angkatan...
Iran Gelar Parade Angkatan Laut 3.000 Kapal untuk Bela Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved