Ribuan Pengemudi Angkutan Online di Malang Raya Mogok Massal, Ini Tuntutannya

Senin, 18 September 2023 - 11:31 WIB
loading...
Ribuan Pengemudi Angkutan...
Ribuan pengemudi angkutan online berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Kota Malang, Jawa Timur, Senin (18/9/2023). Foto/Avirista Midaada/MPI
A A A
MALANG - Ribuan pengemudi angkutan umum (taksi dan ojek) online berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Kota Malang , Senin (18/9/2023). Aksi demontrasi dilakukan sejak pukul 10.00 WIB, oleh massa aksi yang tergabung dalam Malang Online Bersatu (MOB).

Dengan mengendarai armada mobil masing-masing, ribuan massa berdatangan. Para sopir taksi online ini lantas memarkirkan mobilnya kawasan Bundaran Tugu Malang. Massa dari pengemudi taksi dan ojek online ini memilih mogok beroperasi massal sepanjang hari Senin ini.

Di depan kantor DPRD, massa berorasi menuntut agar pemerintah daerah memfasilitasi kesejahteraan para pengemudi taksi dan ojek online, dengan menerapkan aturan seusai Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/290/KPTS/013/2023 tentang Tarif Angkutan Sewa Khusus di Provinsi Jawa Timur, untuk kendaraan roda empat atau taksi online.

"Kami datang bukan melakukan kerusuhan tapi kami datang untuk memperjuangkan hak kami. Kami berharap bapak-bapak kepolisian kawal kami sampai berakhir. Kami minta pemerintah memberikan sanksi ke aplikator, yang tidak taat pada keputusan Gubernur Jawa Timur," ucap salah satu peserta demo, saat berorasi di depan kantor DPRD.



Guruh selaku Presidium Malang Online Bersatu mengungkapkan, aksi kali ini menjadi sejumlah akumulasi kekecewaan para pengemudi taksi dan ojek online. Di mana sebelumnya Gubernur Jawa Timur telah menetapkan aturan tarif minimal Rp3.800 per kilometer untuk roda empat mobil, namun pada implementasinya hal itu sama sekali tidak ditaati oleh penyedia aplikasi.

"Kalau seusai SK Gubernur seharusnya untuk keputusan tarif dasar Rp3.800 per kilometernya untuk roda empat, tapi saat ini apa yang diterima mitra sekarang masih jauh dari keputusan gubernur," ucap Guruh ditemui wartawan.

Kekecewaan inilah yang membuat ia dan ribuan pengemudi dan ojek online memutuskan turun ke jalan mogok beroperasi selama sehari ini. Ia pun mengklaim tidak hanya dari komunitas taksi online saja, melainkan juga ojek online.

"Mereka (penyedia aplikasi transportasi online) tidak memiliki alasan untuk menerapkan keputusan itu. Tidak pernah ada alasan. Ini antara roda dua dan empat kita tergabung dalam Malang online bersatu. Kami menyatakan tidak beroperasi hari ini," tuturnya.

Akibat tidak dipatuhinya aturan tarif dasar oleh penyedia aplikasi membuat kesejahteraan para pengemudi taksi dan ojek online menurun drastis. Di taksi online misalnya, sebelumnya biasanya membawa pulang pendapatan kotor Rp400 ribu per hari, namun kini tinggal Rp100 ribu saja.

"Sangat turun sekali, mohon untuk penutupan pembukaan driver baru di Malang Raya karena semakin banyak persaingan semakin sedikit pendapatan driver. Turun kurang lebih 50 persen dari pendapatan sebelum BBM kenaikan. Kita itu di roda empat bisa 400 ribu kotor per hari, masih bisa akomodasi, saat ini bawa pulang 100 ribu per hari, itu nggak cukup," tutupnya.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa...
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa di Jombang Bakar Ban di Depan Kantor DPRD
2 Bulan Tak Dibayar,...
2 Bulan Tak Dibayar, Ratusan Guru Honorer di Pelalawan Riau Tuntut Pembayaran Gaji
Massa Pro dan Kontra...
Massa Pro dan Kontra RUU TNI Mulai Datang ke Depan Gedung DPR
Gara-gara Kendaraan...
Gara-gara Kendaraan Bersenggolan, Pengemudi Mobil Bacok Ojek Online
Unjuk Rasa di Depan...
Unjuk Rasa di Depan Kantor KPU Pesawaran Lampung Ricuh
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
Cekik Sopir, Wanita...
Cekik Sopir, Wanita Hamil 6 Bulan Bareng Suami Begal Mobil Taksi Online di Tol Jombang
Berkah Ramadan, Baznas...
Berkah Ramadan, Baznas Bagikan Makanan Siap Saji di Masjid Assyakirin Jatinegara
Demo Indonesia Gelap,...
Demo Indonesia Gelap, Mahasiswa Bakar Traffic Cone di Jalan Malioboro
Rekomendasi
Rusia Kecam Trump karena...
Rusia Kecam Trump karena Mengancam Akan Mengebom Iran
2 Pati Bintang 3 Polri...
2 Pati Bintang 3 Polri Dimutasi Sehari Sebelum Lebaran, Keduanya Baru Naik Pangkat Jadi Komjen
Habib Rizieq ke Wamenaker:...
Habib Rizieq ke Wamenaker: Pengangguran di Indonesia Sudah Memprihatinkan
Berita Terkini
Jembatan di Kolaka Utara...
Jembatan di Kolaka Utara Ambruk Diterjang Arus, 115 KK di Desa Pasampang Terisolasi
3 jam yang lalu
Mengenal Masjid Tertua...
Mengenal Masjid Tertua Bojonegoro Warisan Kerajaan Mataram di Tepi Sungai Bengawan Solo
5 jam yang lalu
Macet Lebih 1 Km Kendaraan...
Macet Lebih 1 Km Kendaraan Wisatawan di Jalur Ciwandan Cilegon Menuju Anyer-Carita
6 jam yang lalu
Kisah Kiai Betok, Pusaka...
Kisah Kiai Betok, Pusaka Sakti Kerajaan Demak yang Tewaskan Pembunuh Bayaran
6 jam yang lalu
Arus Balik di Tol Cipali...
Arus Balik di Tol Cipali Meningkat, Volume Kendaraan ke Jakarta Melonjak 91 Persen
7 jam yang lalu
Arus Balik di Tol MBZ...
Arus Balik di Tol MBZ dan Jakarta-Cikampek Ramai Lancar di Hari Ke-3 Lebaran
7 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Mengapa Tanaman...
Ini Alasan Mengapa Tanaman Ganja Harus Ditanam di Ketinggian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved