Temui Ganjar, Ratusan Sukarelawan Asal Jabar: Beliau Pemimpin yang Paling Mengerti Desa
loading...
A
A
A
SEMARANG - Ratusan relawan desa yang tergabung dalam Desa Untuk Ganjar (Des Ganjar) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bertemu bakal calon presiden (Bacapres) 2024 Ganjar Pranowo di Puri Gedeh, Kota Semarang, Jateng. Para kades dan masyarakat desa itu berdiskusi tentang kemajuan desa di masa depan.
Iding Jaenudin selaku Ketua Des Ganjar Provinsi Jabar mengatakan Ganjar --yang juga Bacapres Partai Perindo itu-- adalah sosok pemimpin yang paling mengerti desa. Menurut Iding, Ganjar punya rekam jejak baik dalam membangun desa di Jateng selama dua periode.
“Kita melihat sosok beliau yang di Jawa Tengah memimpin selama dua periode desa-desa di Jawa Tengah maju dan yang penting seorang pemimpin itu peka,” kata Iding, Kamis (24/8/2023).
Iding menambahkan, Ganjar telah menunjukkan komitmennya dalam membangun seluruh desa yang ada di Jateng lewat berbagai terobosan seperti membangun 10 ribu kilometer jalan desa, membangun 2 ribu lebih desa mandiri energi (DME), hingga menginisiasi desa antikorupsi.
Terlebih Iding menyebut sosok Ganjar yang merakyat mampu memahami kebutuhan masyarakat di pedesaan. Gaya kepemimpinan itulah yang kemudian disebut Iding sebagai bekal berharga pemimpin masa depan.
“Pak Ganjar itu memahami desa, kepala desa, dan seluk beluk desa dia memahami. Perlu orang yang benar-benar memahami desa untuk memajukan desa ke depan,” tutur Iding.
Ketika menjadi presiden 2024 nanti, Iding berharap Ganjar terus memajukan Indonesia dengan membangun bangsa dari desa. Iding juga berharap program pembangunan Ganjar bisa dirasakan seluruh masyarakat di Indonesia.
“Harapannya beliau ketika menjadi Presiden tetap bersinergi dengan kepala desa dan memajukan desa-desa di seluruh wilayah Indonesia. Yang sudah sukses di Jawa Tengah bisa sukses juga secara nasional,” pungkasnya.
Sementara itu, Ganjar merasa terharu dikunjungi ratusan relawan desa yang sengaja menyambangi Jateng untuk menemuinya. Terlebih mereka jauh-jauh datang dari Jabar.
“Saya merasa senang karena dengan kesukarelawanannya mereka datang ke sini. Kami berdiskusi bagaimana nasib desa ke depan dan bagaimana mereka menangani problem-problem yang ada di masyarakat,” kata Ganjar.
Dalam kesempatan itu, Ganjar berpesan kepada kepala desa yang hadir untuk selalu menjaga integritas. Menurut Ganjar, integritas adalah pondasi dalam memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat.
“Maka saya titipkan dan pesankan yuk layani masyarakat dengan baik, teman-teman kades, perangkat desa, jangan korupsi, layani dengan sepenuh hati, karena banyak inovasi di desa sebenarnya bisa dijadikan contoh dan teladan,” kata Ganjar.
Selain relawan Des Ganjar Jabar, Ganjar juga dikunjungi jajaran Program Keluarga Harapan (PKH) Jawa Timur (Jatim). Mereka sengaja menemui Ganjar untuk melakukan studi tiru penanganan kemiskinan ekstrem di Jateng.
“Kami melihat ada eksekusi dari Pak Ganjar terkait dengan penanganan kemiskinan ekstrem, yaitu peran serta pihak ketiga seperti Baznas dan CSR dan itu langsung ke penerima manfaat. Langkah Pak Ganjar sangat baik sekali dan ingin kita tiru di Jatim,” pungkasnya.
Lihat Juga: Salat Iduladha Bareng Keluarga di Masjid Kampung Wedomartani Sleman, Ganjar: Suasananya Hangat
Iding Jaenudin selaku Ketua Des Ganjar Provinsi Jabar mengatakan Ganjar --yang juga Bacapres Partai Perindo itu-- adalah sosok pemimpin yang paling mengerti desa. Menurut Iding, Ganjar punya rekam jejak baik dalam membangun desa di Jateng selama dua periode.
“Kita melihat sosok beliau yang di Jawa Tengah memimpin selama dua periode desa-desa di Jawa Tengah maju dan yang penting seorang pemimpin itu peka,” kata Iding, Kamis (24/8/2023).
Iding menambahkan, Ganjar telah menunjukkan komitmennya dalam membangun seluruh desa yang ada di Jateng lewat berbagai terobosan seperti membangun 10 ribu kilometer jalan desa, membangun 2 ribu lebih desa mandiri energi (DME), hingga menginisiasi desa antikorupsi.
Terlebih Iding menyebut sosok Ganjar yang merakyat mampu memahami kebutuhan masyarakat di pedesaan. Gaya kepemimpinan itulah yang kemudian disebut Iding sebagai bekal berharga pemimpin masa depan.
“Pak Ganjar itu memahami desa, kepala desa, dan seluk beluk desa dia memahami. Perlu orang yang benar-benar memahami desa untuk memajukan desa ke depan,” tutur Iding.
Ketika menjadi presiden 2024 nanti, Iding berharap Ganjar terus memajukan Indonesia dengan membangun bangsa dari desa. Iding juga berharap program pembangunan Ganjar bisa dirasakan seluruh masyarakat di Indonesia.
“Harapannya beliau ketika menjadi Presiden tetap bersinergi dengan kepala desa dan memajukan desa-desa di seluruh wilayah Indonesia. Yang sudah sukses di Jawa Tengah bisa sukses juga secara nasional,” pungkasnya.
Sementara itu, Ganjar merasa terharu dikunjungi ratusan relawan desa yang sengaja menyambangi Jateng untuk menemuinya. Terlebih mereka jauh-jauh datang dari Jabar.
“Saya merasa senang karena dengan kesukarelawanannya mereka datang ke sini. Kami berdiskusi bagaimana nasib desa ke depan dan bagaimana mereka menangani problem-problem yang ada di masyarakat,” kata Ganjar.
Dalam kesempatan itu, Ganjar berpesan kepada kepala desa yang hadir untuk selalu menjaga integritas. Menurut Ganjar, integritas adalah pondasi dalam memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat.
“Maka saya titipkan dan pesankan yuk layani masyarakat dengan baik, teman-teman kades, perangkat desa, jangan korupsi, layani dengan sepenuh hati, karena banyak inovasi di desa sebenarnya bisa dijadikan contoh dan teladan,” kata Ganjar.
Selain relawan Des Ganjar Jabar, Ganjar juga dikunjungi jajaran Program Keluarga Harapan (PKH) Jawa Timur (Jatim). Mereka sengaja menemui Ganjar untuk melakukan studi tiru penanganan kemiskinan ekstrem di Jateng.
“Kami melihat ada eksekusi dari Pak Ganjar terkait dengan penanganan kemiskinan ekstrem, yaitu peran serta pihak ketiga seperti Baznas dan CSR dan itu langsung ke penerima manfaat. Langkah Pak Ganjar sangat baik sekali dan ingin kita tiru di Jatim,” pungkasnya.
Lihat Juga: Salat Iduladha Bareng Keluarga di Masjid Kampung Wedomartani Sleman, Ganjar: Suasananya Hangat
(shf)