Sedang Belanja, Anggota Brimob Diserang Sejumlah Orang

ENAROTALI - Dua anggota Brimob Polda Papua yang melakukan tugas BKO Polres Paniai, Briptu Kristianto (32) dan Barada Fredi (22), diserang sejumlah orang tak dikenal yang dalam kondisi dipegaruhi miras, di Pasar Enarotali, Paniai, Papua.

Dari informasi yang didapatkan MNC MEDIA, kedua anggota Brimob tersebut berbelanja di Pasar Enarotali menggunakan sepeda motor, Senin (12/12/2016) sore.

Tiba-tiba muncul sekelompok warga diduga berjumlah sepuluh orang membawa beberapa senjata tajam dan di bawah pengaruh miras langsung mendorong motor korban tanpa alasan yang jelas. Kemudian, korban menanyakan maksud dan tujuan pelaku mendorong motor korban. Pelaku tersinggung dan merasa korban melawan.

Beberapa pelaku langsung mencabut sajam yang dibawa dan langsung ditebaskan di kepala bagian atas Briptu Kristianto. Rekan korban, Barada Fredi bermaksud membela diri dan membantu seniornya yang mendapat luka bacok tersebut, namun dia juga menderita luka bacok pada tangan kanan. Tangan kanannya hampir putus dan tangan kiri tampak sayatan.

Dalam kejadian tersebut, kedua korban melakukan perlawanan dengan tangan kosong dan kedua korban dalam situasi terkepung oleh sejumlah orang tersebut. Salah satu korban berinisiatif menghubungi rekan-rekanya yang berada di pos, serta beberapa masyarakat pendatang yang berada di lokasi kejadian memberitahukan kepada anggota yang berada di Enarotali tentang kejadian tersebut.

Beberapa personel Brimob BKO Polres Paniai menuju lokasi kejadian di Pasar Enarotali, namun para pelaku melarikan diri ke arah kompleks perumahan bawah Bukit Bobairo, sebelah Bandara Enarotali.

Beberapa personel Brimob melakukan pengejaran terhadap kelompok pelaku dan menembakkan beberapa tembakan peringatan ke udara dengan maksud menghentikan pergerakan kelompok pelaku.

Salah satu pelaku memasuki kawasan Bandara Enarotali. Kemudian, personel Brimob dibantu personel Satgas Paskhas 469, Raider 753, dan beberapa anggota Koramil 1705-02/ Enarotali menangkap pelaku. Dia kemudian dibawa ke Polsek Paniai Timur untuk diamankan sementara.

Untuk proses hukum lebih lanjut, pelaku dipindahkan ke Polres Paniai untuk dimintai keterangan lanjutan karena saat diamankan masih terpengaruh miras.