Terima Bantuan Gerobak Gratis dari Partai Perindo, Pedagang Gorengan: Program yang Baik Sekali
loading...
A
A
A
SEMARANG - Deta Kusuma Natalia (35), tampak senang menerima bantuan gerobak gratis dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Selasa (11/7/2023). Penjual gorengan itu tidak menyangka akan mendapat bantuan.
“Saya memang sering lihat Partai Perindo salurkan bantuan, sering lihat di TV pas anak-anak nonton Upin Ipin,” kata Deta yang tinggal di Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang ketika ditemui di Kantor DPW Partai Perindo Jateng, Kota Semarang, Selasa (11/7/2023).
Menurutnya, selama ini belum ada partai politik (parpol) yang memberikan bantuan sebesar ini, dalam hal ini gerobak kepada pedagang seperti dirinya.
“Ini program yang baik sekali,” lanjut Deta.
Dia bercerita, suaminya adalah karyawan pabrik. Sementara mereka punya 4 anak, paling besar SMP kelas VIII, terkecil anak kembar usia 4 tahun.
Deta sehari-hari memang berprofesi jadi guru SD. Setelah mengajar dia berjualan gorengan di daerah Kranggan, Kabupaten Semarang.
“Tapi punya empat anak kalau nggak punya sampingan (pekerjaan) repot. Terima kasih Partai Perindo,” ungkapnya.
Partai Perindo, yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu memang punya salah satu program yang fokus dilakukan, yakni pemberdayaan UMKM termasuk PKL. Pemberian gerobak gratis adalah aksi nyata program itu.
Pemberian bantuan gerobak hari itu diserahkan oleh Syafril Nasution Bacaleg Partai Perindo DPR RI dari dapil Jateng I di Kantor DPD Partai Perindo Jateng, Jalan Setiabudi, Kota Semarang, Selasa (11/7/2023).
Syafril Nasution yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Perindo mengatakan, salah satu filosofi pemberian gerobak ini adalah memberi kail dalam artian alat untuk masyarakat dengan kelas ekonomi menengah ke bawah untuk bisa terus berdagang.
Ada partai politik (parpol) yang memberi masyarakat bantuan bayar SPP sekolah anak besarnya ratusan ribu rupiah, tetapi itu hanya sekali diberi.
“Yang kami beri ini kailnya. Kalau dikasih uang (bayar SPP) memang enak, ibarat dikasih ikan tinggal makan, kenyang, tapi setelah itu bagaimana?” katanya.
Gerobak Partai Perindo yang diberikan kepada masyarakat ini gratis. Terbuat dari bahan yang kokoh dan bersih. Selain itu dilengkapi pula dengan pembayaran QRIS alias non-tunai.
“Gerobak ini jadi milik masing-masing, ada QRIS jadi tidak bisa dipindah tangankan,” ujarnya.
“Saya memang sering lihat Partai Perindo salurkan bantuan, sering lihat di TV pas anak-anak nonton Upin Ipin,” kata Deta yang tinggal di Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang ketika ditemui di Kantor DPW Partai Perindo Jateng, Kota Semarang, Selasa (11/7/2023).
Menurutnya, selama ini belum ada partai politik (parpol) yang memberikan bantuan sebesar ini, dalam hal ini gerobak kepada pedagang seperti dirinya.
“Ini program yang baik sekali,” lanjut Deta.
Dia bercerita, suaminya adalah karyawan pabrik. Sementara mereka punya 4 anak, paling besar SMP kelas VIII, terkecil anak kembar usia 4 tahun.
Deta sehari-hari memang berprofesi jadi guru SD. Setelah mengajar dia berjualan gorengan di daerah Kranggan, Kabupaten Semarang.
“Tapi punya empat anak kalau nggak punya sampingan (pekerjaan) repot. Terima kasih Partai Perindo,” ungkapnya.
Partai Perindo, yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu memang punya salah satu program yang fokus dilakukan, yakni pemberdayaan UMKM termasuk PKL. Pemberian gerobak gratis adalah aksi nyata program itu.
Pemberian bantuan gerobak hari itu diserahkan oleh Syafril Nasution Bacaleg Partai Perindo DPR RI dari dapil Jateng I di Kantor DPD Partai Perindo Jateng, Jalan Setiabudi, Kota Semarang, Selasa (11/7/2023).
Syafril Nasution yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Perindo mengatakan, salah satu filosofi pemberian gerobak ini adalah memberi kail dalam artian alat untuk masyarakat dengan kelas ekonomi menengah ke bawah untuk bisa terus berdagang.
Ada partai politik (parpol) yang memberi masyarakat bantuan bayar SPP sekolah anak besarnya ratusan ribu rupiah, tetapi itu hanya sekali diberi.
“Yang kami beri ini kailnya. Kalau dikasih uang (bayar SPP) memang enak, ibarat dikasih ikan tinggal makan, kenyang, tapi setelah itu bagaimana?” katanya.
Gerobak Partai Perindo yang diberikan kepada masyarakat ini gratis. Terbuat dari bahan yang kokoh dan bersih. Selain itu dilengkapi pula dengan pembayaran QRIS alias non-tunai.
“Gerobak ini jadi milik masing-masing, ada QRIS jadi tidak bisa dipindah tangankan,” ujarnya.
(shf)