Volume Kendaraan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2023 di Jabar Meningkat Tajam

Jum'at, 28 April 2023 - 16:10 WIB
loading...
Volume Kendaraan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2023 di Jabar Meningkat Tajam
Petugas lalulintas mengatur lalulintas di jalur mudik Kota Bandung. Volume kendaraan arus mudik dan balik lebaran 2023 di Jabar meningkat tajam. Foto: SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat melaporkan data arus mudik dan arus balik Lebaran 2023 berdasarkan hasil pemantauan di 13 titik di seluruh wilayah Jabar dalam periode 16-27 April 2023.

Kepala Dishub Jabar, A Koswara mengatakan, terjadi peningkatan volume lalu lintas untuk semua jenis kendaraan pada arus mudik dari tanggal 16-23 April 2023.

Koswara menyebut, untuk kendaraan roda dua dari jumlah 253.992 kendaraan menjadi 4.214.746 kendaraan (1.559,40 persen). Sedangkan untuk kendaraan roda empat dari jumlah 106.063 kendaraan menjadi 1.495.890 kendaraan (1.310,38 persen).



"Untuk kendaraan angkutan bus kecil dari jumlah 16.033 kendaraan menjadi 124.152 kendaraan (674,35 persen), untuk kendaraan angkutan bis besar dari jumlah 7.909 kendaraan menjadi 71.333 kendaraan (801,92 persen)," kata Koswara, Jumat (28/4/2023).

Kemudian, untuk kendaraan angkutan barang kecil lanjutnya, dari jumlah 26.235 kendaraan menjadi 225.390 kendaraan (759,12 persen), sedangkan untuk kendaraan angkutan barang besar dari jumlah 16.520 kendaraan menjadi 87.279 kendaraan (428,32 persen).



Selanjutnya, peningkatan volume lalu lintas untuk semua jenis kendaraan juga terjadi pada arus balik dalam periode 24-27 April 2023.

Koswara mengatakan, untuk kendaraan roda dua dari jumlah 719.317 kendaraan menjadi 2.577.502 kendaraan (258,33 persen), untuk kendaraan roda empat dari jumlah 372.016 kendaraan menjadi 1.126.462 kendaraan (202,80 persen), untuk kendaraan angkutan bis kecil dari jumlah 12.580 kendaraan menjadi 49.353 kendaraan (292,31 persen).

Kemudian, untuk kendaraan angkutan bis besar dari jumlah 7.169 kendaraan menjadi 29.916 kendaraan (317,30 persen) untuk kendaraan angkutan barang kecil dari jumlah 21.029 kendaraan menjadi 85.574 kendaraan (306,93 persen), sedangkan untuk kendaraan angkutan barang besar dari jumlah 3.031 kendaraan menjadi 20.743 kendaraan (584,36 persen).



Menurutnya, arus mudik tertinggi terjadi pada tanggal 20 April 2023, sementara arus balik sudah terjadi dari H+3 atau ditanggal 24 April 2023 namun tidak signifikan.

"Untuk puncaknya sementara terjadi pada H+5 tanggal 25 April 2023, mengingat masa cuti sudah berakhir. Namun diprediksi H+7/8 puncak arus balik akan terjadi sesuai prediksi kementerian Perhubungan sebagai imbas dari himbauan Presiden Jokowi dan masa libur anak sekolah yang berakhir di 2 Mei 2023," tutur dia.

Di sisi lain, untuk pergerakan lalu lintas di kawasan perbatasan Jabar dan Jawa Tengah yakni di Losari dan Cijolang, terjadi penurunan volume kendaraan yang masuk ke Jabar sekitar 5 persen.

"Begitu juga halnya dengan pergerakan menuju Jawa Tengah terpantau mengalami penurunan sekitar 28 persen. Dalam pantauan data yang ada arus balik menuju Jawa Barat dibandingkan dengan arus mudik tercatat sekitar 48 persen," terangnya.

Penururan volume kendaraan juga terjadi di titik-titik tempat wisata, seperti Ciwidey, Pangalengan, Puncak dan Pangandaran.

"Terjadi penurunan volume lalu lintas di H+5 lebaran. Namun pergerakan wisata tertinggi yaitu dari dan/ke arah puncak," ungkapnya.



Koswara mengatakan, peningkatan volume lalu lintas terjadi pada arus balik di Gerbang Tol Cikatama dengan volume lalu lintas puncak terjadi di tanggal 25 April 2023.

"Pergerakan yang tercatat melalui Gerbang Tol Cikatama dalam kurun waktu 16 April sampai dengan 26 April 2023 tercatat total keseluruhan kendaraan menuju arah Palimanan sebanyak 711.898 kendaraan yang didominasi oleh kendaraan golongan I atau mobil kecil sebesar 97% sedangkan arah sebaliknya yaitu arah Jakarta tercatat sebanyak 429.579 kendaraan," bebernya.

Dia mengungkapkan, saat ini sedang berlangsung pengalihan arus di ruas Tol Jagorawi menuju arah Ciawi. Sedangkan untuk rekayasa lalu lintas atau persiapan arus balik di tiga Exit Tol baru yang digunakan saat Mudik 2023 yaitu Tol Japek 2 tujuan Karawang – Sadang, Tol Bogor - Sukabumi, dan Tol Cisumdawu.

"Untuk jalan non tol dalam mengantisipasi kepadatan arus balik dilakukan juga pemberlakuan one way secara bergantian arah Bandung – Tasik/Tasik – Bandung sebanyak 3x di beberapa ruas jalan menurut pantauan posko GTC Limbangan," tandasnya.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2058 seconds (0.1#10.140)