Rumah Tim Sukses Pasangan Calon Dilempar Bom Molotov

Sabtu, 05 Desember 2015 - 03:04 WIB
Rumah Tim Sukses Pasangan Calon Dilempar Bom Molotov
Rumah Tim Sukses Pasangan Calon Dilempar Bom Molotov
A A A
SIDOARJO - Rumah tim sukses pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, HMG Hadi Sutjipto-Abdul Kolik, Budi Siswanto di Perum Taman Pinang Blok F3 26 Sidoarjo, dilempar bom molotov, Jumat (4/12/2015).

Kejadian ini bersamaan dengan kampanye akbar yang digelar paslon nomer urut 1 di parkir timur GOR Delta Sidoarjo.

Saat terjadi ledakan cukup keras di rumah tersebut ada istri Budi, Krismihartutik dengan pembantu rumah tangganya.

Bom molotov meledak di dalam pagar rumah petinggi PKB Sidoarjo yang mendukung paslon HatiKu (Hadi Sutjipto-Abdul Kolik). Istri Budi Siswanto dan pembantunya kaget dan histeris ketakutan.

Saat itu pula, dia langsung menelepon Budi Siswanto yang saat itu berada di panggung rapat akbar paslon HatiKu ini.

"Usai terjadi ledakan, istri saya memberitahukan dan terdengar histeris saat berbicara di telepon. Istri saya sangat kaget," ujar Budi Siswanto.

Meski tidak ada kerusakan yang ditimbulkan dalam ledakan itu, namun istri dan keluarganya masih cemas. Budi Siswanto mengaku heran siapa yang tega berbuat seperti itu.

Budi Siswanto mengaku tidak punya musuh ataupun orang yang dibenci. "Saya selama ini baik-baik saja kepada siapapun dan merasa tidak punya musuh," tegasnya.

Ditanya apakah teror bom ini ada kaitannya karena dia mendukung paslon HatiKu. Karena notabene, Budi Siswanto merupakan petinggi PKB Sidoarjo, dia mengaku pilihan politik itu hak setiap orang.

Dia mengaku jika mendukung Pak Cip karena sosoknya bisa membawa Sidoarjo lebih baik lagi. "Kalau saya mendukung Pak Cip dan Kolik itu pilihan politik yang harus dihormati," tandas Budi Siswanto yang pada Pilkada 2010 lalu merupakan tim sukses Saiful Ilah-Hadi Sutjipto.

Kapolsek Kota Sidoarjo Kompol Naufil Hartono mengatakan pihaknya masih mengecek lokasi. "Kami masih melakupan penyelidikan," ujarnya.

Naufil mengaku belum bisa memastikan motif teror bom molotov ini. Namun, pihaknya juga akan memintai keterangan saksi-saksi.

Sementara itu, jalannya rapat akbar atau kampanye terbuka yang dilakukan paslon nomer urut 1 itu dipenuhi ribuan pendukungnya. Parkir timur GOR Delta Sidoarjo dipenuhi massa berkaos PDIP, Nasdem, PBB, Gerindra dan PPP.

Dalam kampanye itu tidak tampak jurkam nasional. Namun, pentolan pengurus partai Jatim, seperti Kusnadi dari PDIP, Hasan Aminudin dari Nasdem dan lainnya ikut menyemarakkan kampanye paslon Pak Cip dan Cak Kolik itu.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5948 seconds (0.1#10.140)