Ribuan Tenaga Honorer di Lubuklinggau Kecewa Tidak Dapat THR Tahun Ini
loading...
A
A
A
LUBUKLINGGAU - Ribuan tenaga honorer di Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau kecewa lantaran menerima tunjangan hari raya (THR) tahun ini. Mereka tidak mendapatkan THR karena Pemda setempat tidak menganggarkannya pada lebaran tahun ini.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lubuklinggau, Zulfikar mengatakan, bahwa ada sebanyak 2.758 tenaga honorer di lingkungan Pemkot Lubuklinggau yang tidak mendapatkan THR lebaran 2023.
"Untuk lebaran tahun ini memang anggaran THR bagi para honorer tidak dianggarkan sama sekali," ujar Zulfikar, Rabu (5/4/2023).
Menurut Zulfikar, pihaknya bisa saja menganggarkan THR untuk honorer, namun hal tersebut akan menyalahi aturan. Terlebih karena belum ada petunjuk dari pemerintah pusat.
"Berbeda dengan Kabupaten Muba yang dari awal memang sudah menganggarkan, karena memang Pendapatan Asli Daerah (PAD) mereka besar," jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuklinggau, Trisko Defriansah mengatakan, untuk lebaran tahun 2023, Pemkot hanya bisa memberikan THR untuk PNS dan PPPK sesuai dengan aturan dari pemerintah pusat.
"Kondisi anggaran kita yang tidak memungkinkan ini membuat kita belum bisa menganggarkan untuk pemberian THR ke seluruh tenaga honorer kita," jelasnya.
Trisko mengungkapkan, saat ini jumlah tenaga honorer yang ada di lingkungan Pemkot Lubuklinggau dan terdata dalam sistem sebanyak 2.758.
"JIka dianggarkan Rp500 ribu saja per tenaga honorer, pasti membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Keuangan kita belum bisa," jelasnya.
Lihat Juga: Menyayat Hati! Tangis Bripda Fajri Pecah saat Evakuasi Lakalantas, Korban Tewas Ternyata Ayah Kandungnya
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lubuklinggau, Zulfikar mengatakan, bahwa ada sebanyak 2.758 tenaga honorer di lingkungan Pemkot Lubuklinggau yang tidak mendapatkan THR lebaran 2023.
"Untuk lebaran tahun ini memang anggaran THR bagi para honorer tidak dianggarkan sama sekali," ujar Zulfikar, Rabu (5/4/2023).
Menurut Zulfikar, pihaknya bisa saja menganggarkan THR untuk honorer, namun hal tersebut akan menyalahi aturan. Terlebih karena belum ada petunjuk dari pemerintah pusat.
"Berbeda dengan Kabupaten Muba yang dari awal memang sudah menganggarkan, karena memang Pendapatan Asli Daerah (PAD) mereka besar," jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuklinggau, Trisko Defriansah mengatakan, untuk lebaran tahun 2023, Pemkot hanya bisa memberikan THR untuk PNS dan PPPK sesuai dengan aturan dari pemerintah pusat.
"Kondisi anggaran kita yang tidak memungkinkan ini membuat kita belum bisa menganggarkan untuk pemberian THR ke seluruh tenaga honorer kita," jelasnya.
Trisko mengungkapkan, saat ini jumlah tenaga honorer yang ada di lingkungan Pemkot Lubuklinggau dan terdata dalam sistem sebanyak 2.758.
"JIka dianggarkan Rp500 ribu saja per tenaga honorer, pasti membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Keuangan kita belum bisa," jelasnya.
Lihat Juga: Menyayat Hati! Tangis Bripda Fajri Pecah saat Evakuasi Lakalantas, Korban Tewas Ternyata Ayah Kandungnya
(don)