212 Keluarga di Kabupaten Wajo Tinggal di Posko Pengungsian

Sabtu, 18 Juli 2020 - 09:59 WIB
loading...
212 Keluarga di Kabupaten...
Warga terdampak banjir Sungai Walenae, dan Danau tempe, di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, berada di tenda pengungsian. Foto/iNews TV/Amnar Sengkang
A A A
WAJO - Banjir masih menggenangi 17 ribu rumah warga di 78 desa yang ada di wilayah Kabupaten Wajo , Sulawesi Selatan. Luapan Sungai Walenae, dan Danau Tempe, hingga kini belum juga menunjukkan tanda-tanda akan surut.

(Baca juga: Bocah 9 Tahun Jadi Korban Pemerkosaan Oknum Polisi Sorong )

Sejumlah warga yang masih bertahan di dalam rumahnya, terus meningkatkan kesiagaan terhadap kemungkinan meningkatnya debit air akibat jebolnya tanggul Sungai Walenae .

Sebanyak 212 kepala keluarga, kini telah tinggal di tenda pengungsian. Sementara 97 kepala keluarga sisanya, kini mengungsi ke rumah keluarganya yang tidak terkena banjir.

(Baca juga: Dikarantina di Jayapura, Prajurit Kostrad Tetap Latihan Tempur )

"Kondisi banjir semakin parah, genangan air semakin tinggi. Kami sangat membutuhkan bantuan pemerintah," ujar Muhammad, salah satu korban banjir di Kelurahan Watalipue, Kabupaten Wajo .

Hujan deras juga masih mengguyur kawasan yang diterjang banjir. Sehingga warga berupaya mengevakuasi barang berharganya, agar tidak sampai hanyut terbawa arus banjir.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2063 seconds (0.1#10.140)