Banjir Terjang Musi Rawas, Begini Penampakan Warga Bertahan di Atap Rumah
loading...
A
A
A
MUSI RAWAS - Banjir menerjang wilayah Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan. Ratusan rumah di sejumlah desa di dua kecamatan, yakni Kecamatan Muara Kelingi, dan Kecamatan BTS Ulu Cecar, tergenang banjir hingga setinggi 1,5-5 meter.
Untuk bertahan, warga korban banjir harus menempati atap-atap rumah mereka, karena kondisi di dalam rumah sudah tenggelam. Banjir tersebut terus meluas, dan dari data BPBD Kabupaten Musi Rawas, ada sekitar 300 rumah warga yang terdampak banjir setinggi 1,5-5 meter.
"Perkembangan banjir untuk saat ini, telah meluas ke desa lainnya akibat luapan sungai," kata Kasi Kedaruratam dan Logistik BPBD Kabupaten Musi Rawas, Eko. Dia mengaku saat ini tengah berada di wilayah Kecamatan Muara Kelingi, yang terdampak banjir paling parah.
Banjir yang menerjang wilayah Kecamatan Muara Kelingi, meremdam sejumlah desa dan kelurahan. Yakni Desa Lubuk Tua, Desa Lubuk Muda, Desa Tanjung, Desa Binjai, Desa Pulau Panggung, Desa Bingin Jungut, dan Kelurahan Muara Kelingi.
"Ketinggian air di kelurahan itu sampai 5 meter, di tempat lainnya mencapai ketinggian 1-1,5 meter," ujar Eko. Dari data sementara, ada 300 rumah di Kecamatan Muara Kelingi yang terendam banjir, serta satu jembatan gantung di Desa Pulau Panggung putus diterjang luapan Sungai Musi.
Eko mengatakan, terus melakukan koordinasi, pendataan, dan pemantauan di lokasi banjir. Sungai Musi meluap hingga menerjang desa-desa di Kecamatan Muara Kelingi, dan Kecamatan BTS Ulu Cecar, akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir.
Untuk bertahan, warga korban banjir harus menempati atap-atap rumah mereka, karena kondisi di dalam rumah sudah tenggelam. Banjir tersebut terus meluas, dan dari data BPBD Kabupaten Musi Rawas, ada sekitar 300 rumah warga yang terdampak banjir setinggi 1,5-5 meter.
"Perkembangan banjir untuk saat ini, telah meluas ke desa lainnya akibat luapan sungai," kata Kasi Kedaruratam dan Logistik BPBD Kabupaten Musi Rawas, Eko. Dia mengaku saat ini tengah berada di wilayah Kecamatan Muara Kelingi, yang terdampak banjir paling parah.
Banjir yang menerjang wilayah Kecamatan Muara Kelingi, meremdam sejumlah desa dan kelurahan. Yakni Desa Lubuk Tua, Desa Lubuk Muda, Desa Tanjung, Desa Binjai, Desa Pulau Panggung, Desa Bingin Jungut, dan Kelurahan Muara Kelingi.
"Ketinggian air di kelurahan itu sampai 5 meter, di tempat lainnya mencapai ketinggian 1-1,5 meter," ujar Eko. Dari data sementara, ada 300 rumah di Kecamatan Muara Kelingi yang terendam banjir, serta satu jembatan gantung di Desa Pulau Panggung putus diterjang luapan Sungai Musi.
Eko mengatakan, terus melakukan koordinasi, pendataan, dan pemantauan di lokasi banjir. Sungai Musi meluap hingga menerjang desa-desa di Kecamatan Muara Kelingi, dan Kecamatan BTS Ulu Cecar, akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir.
(eyt)