Gubernur Khofifah Dorong Inovasi Petik-Olah-Kemas-Jual Durian dengan Teknik Frozen Fruit

Sabtu, 11 Maret 2023 - 19:22 WIB
loading...
A A A
Pedampingan dari pihak pemerintah juga akan terus dilakukan untuk mendukung produktivitas petani durian. Terutama dalam upaya replanting terhadap varietas-varietas tertentu. Sehingga kualitas maupun kuantitas durian yang dihasilkan bisa semakin meningkat.

Sebagai informasi, Jawa Timur merupakan provinsi dengan produksi durian terbesar di Indonesia. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, produksi durian Jatim di tahun 2022 mencapai 419.848,87 ton. Sedangkan Kabupaten Ngawi memiliki produksi durian mencapai 13.915,45 ton di tahun 2022.

Terdapat beberapa jenis durian yang ada di desa ini. Di antaranya Durian Lokal Semi Montong, Durian Montong, Durian Madu, Durian Arjuna, Durian Srikandi, dan Durian Madu.

Dalam kunjungannya, Gubernur Khofifah berkesempatan mencicipi masing-masing jenis durian yang ada di kampung durian ini. Mantan Menteri Sosial RI ini juga memuji inovasi di bidang holtikultura yang dilakukan oleh warga Ngawi.

"Saya sampaikan ke mana-mana, anak-anak muda di Ngawi ini paling top kalau terkait kultur jaringan dan inovasi holtikultura," ujarnya disambut gemuruh tepuk tangan warga.

Sementara itu, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyampaikan bahwa kedatangan Gubernur Khofifah ini bisa menjadi suntikan semangat tersendiri bagi para petani durian di Kabupaten Ngawi. Sebab, durian yang mereka tanam mendapat pujian langsung dari orang nomor satu di Jatim ini.

"Ibu Gubernur yang menilik langsung ke sini, menjadi penyemangat bagi para petani. Semoga dengan suntikan semangat ini membuat produksi durian di Ngawi semakin banyak lagi," ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa jalur pendakian gunung Lawu yang akan dibuka di akhir tahun akan menambah prospektus pariwisata berbasis agro di Ngawi. Hal ini bisa menjadi peluang promosi bagi produk-produk agro di Ngawi, termasuk duriannya.
(ars)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1132 seconds (0.1#10.140)