Bermain Balok Susun Bermanfaat Asah Motorik dan Kreativitas Anak

SURABAYA - Permainan balok susun ternyata sangat bermanfaat bagi perkembangan motorik dan kreativitas anak. Mainan ini juga bisa meningkatkan kemampuan kognitif anak.

Psikolog Anak, Cecilia Sinaga, M.Psi., mengatakan permainan balok kayu dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak. “Karena kayu balok dapat menjadi media untuk melatih konsentrasi pada anak. Melalui berbagai macam bentuk dan warna balok, anak dapat memahami pola. Sehingga mereka dapat mempelajari strategi dan mencari solusi ketika menyusun balok,” ucapnya, Rabu (8/3/2023).

“Selain dapat mengetahui karakter buah hati, fungsi mainan balok kayu lainnya adalah menciptakan kedekatan dan kepercayaan anak kepada orang tua. Jadi ketika anak bermain, orang tua cukup amati dan memberi solusi ketika ia membutuhkan bantuan untuk menyusun balok kayu yang dimainkan. Selain itu, beri apresiasi agar dapat meningkatkan rasa percaya diri pada anak,” tambahnya.

Baca juga: Ngeri! 25 Ribu Orang Jadi Korban Crazy Rich Surabaya, Kerugian Rp9 Triliun

Pelaku usaha Tokopedia asal Kota Semarang, Letteringandlife mengaku mendapat tantangan dalam berjualan mainan edukasi ini. “Saat berjualan pada 2019, produk kami bukan mainan edukasi populer. Sehingga kami sering mengedukasi pembeli bahwa mainan kayu dapat meningkatkan kreativitas, dan imajinasi pada anak,” ucap pemilik Letteringandlife, Lia Oktaviani Handoko.

“Melalui penjualan online, kami juga memanfaatkan berbagai fitur dan kampanye yang dihadirkan Tokopedia seperti Waktu Indonesia Belanja (WIB), Cashback dan Bebas Ongkir. Penjualan produk Letteringandlife dapat meningkat hingga 30% sejak menggunakan WIB, serta dapat mencapai pembeli hingga ke wilayah Kalimantan dan Palu. Harapan kami, Letteringandlife bisa menjadi brand yang membantu perekonomian Indonesia,” lanjutnya.

Demi mendukung UMKM lokal agar mendapat kesempatan yang sama dan mengakomodasi tingginya animo masyarakat terhadap kategori ibu dan anak, Tokopedia kembali menggelar kampanye Tokopedia Parents Fair dan memperkuat inisiatif Hyperlocal demi mendekatkan penjual dan pembeli di mana pun mereka berada.

“Menurut temuan internal Tokopedia, jumlah penjual yang mengikuti kampanye Tokopedia Parents meningkat lebih dari 1,5x lipat pada periode 2022 dibanding 2021,” ucap Head of Category Development (Mom and Baby, Home and Living) Tokopedia, Ramadhan Niendraputra.

Selain itu, Kab. Bangka Barat (Bangka Belitung), Kab. Demak (Jawa Tengah), Kab. Tuban (Jawa Timur), Kab. Hulu Sungai Selatan (Kalimantan Selatan) dan Kab. Rembang (Jawa Tengah) juga tercatat sebagai wilayah dengan kenaikan transaksi tertinggi kategori Ibu dan Anak selama periode 2022 dibanding 2021.

“Kenaikan juga terjadi pada layanan gudang pintar Dilayani Tokopedia. Kenaikan jumlah transaksi produk Ibu dan Anak melalui Dilayani Tokopedia naik sebesar 1,5x lipat pada periode awal tahun 2023. Selain itu, jumlah penjual produk Ibu dan Anak yang memanfaatkan Dilayani Tokopedia naik lebih dari 2x lipat,” ucap Ramadhan.