PDIP Papua Lantik Pengurus di 3 Daerah Otonomi Baru
loading...
A
A
A
JAYAPURA - DPD PDI Perjuangan (PDIP) Provinsi Papua menggelar pelantikan ketua dan pengurus PDIP di tiga Daerah Otonomi Baru (DOB). Ketiga daerah itu yakni Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan.
Pelantikan pengurus DPD PDIP ini diselenggarakan di pelataran GOR Cenderawasih, Jayapura, Papua, Kamis (9/2/2023).
Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun mengatakan, restrukturisasi adalah konsekuensi yang harus dilakukan atas adanya DOB.
"Partai harus melakukan penyesuaian DPD di wilayah yang baru itu, yakni adanya Provinsi Papua Pegunungan, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Selatan. Kita sudah lakukan sebelumnya, dan kali ini kita lakukan pelantikan DPD PDIP Papua," kata Komarudin.
Dia menambahkan, tujuan dari partai politik untuk mewujudkan masyarakat sejahtera, adil dan makmur.
"Dari potensi yang ada, pengurus-pengurus akan bertarung untuk dalam Pemilu 2024,” ujarnya.
Ketua DPD PDIP Papua, Herry Ario Naap mengaku ada dua hal yang menjadi wejangan bagi ketua DPD PDIP terpilih.
"Pertama mengawal Pancasila, UUD 45 dan NKRI, serta Kebhinekaan. Supaya terus terjalin Kebhinekaan ditengah-tengah bangsa Indonesia dan Papua bagian yang harus diwujudkan untuk kebhinekaan itu," ucapnya.
Selanjutnya adalah, harus mengawal marwah partai yakni menjadi pro rakyat. Artinya DPD PDIP diminta untuk mengawal UMKM masyarakat Papua
"Untuk ekonomi kerakyatan maka kita harus mulai dengan bagaimana membangun jiwa entrepreneurship masyarakat Papua. Makanya dengan pelantikan ini, kita awali dengan pameran UMKM, di mana potensi potensi dari masyarakat Papua ini harus digali dan dieksplor untuk membangun jiwa entrepreneurship itu," kata Herry.
Nantinya selain di Papua, pameran UMKM juga akan digelar di DPD PDIP lain diwilayah DOB.
"Kita akan lakukan program UMKM ini di delapan kabupaten dan satu kota, termasuk di semua DPD," tandasnya.
Pelantikan pengurus DPD PDIP ini diselenggarakan di pelataran GOR Cenderawasih, Jayapura, Papua, Kamis (9/2/2023).
Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun mengatakan, restrukturisasi adalah konsekuensi yang harus dilakukan atas adanya DOB.
"Partai harus melakukan penyesuaian DPD di wilayah yang baru itu, yakni adanya Provinsi Papua Pegunungan, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Selatan. Kita sudah lakukan sebelumnya, dan kali ini kita lakukan pelantikan DPD PDIP Papua," kata Komarudin.
Dia menambahkan, tujuan dari partai politik untuk mewujudkan masyarakat sejahtera, adil dan makmur.
"Dari potensi yang ada, pengurus-pengurus akan bertarung untuk dalam Pemilu 2024,” ujarnya.
Ketua DPD PDIP Papua, Herry Ario Naap mengaku ada dua hal yang menjadi wejangan bagi ketua DPD PDIP terpilih.
"Pertama mengawal Pancasila, UUD 45 dan NKRI, serta Kebhinekaan. Supaya terus terjalin Kebhinekaan ditengah-tengah bangsa Indonesia dan Papua bagian yang harus diwujudkan untuk kebhinekaan itu," ucapnya.
Selanjutnya adalah, harus mengawal marwah partai yakni menjadi pro rakyat. Artinya DPD PDIP diminta untuk mengawal UMKM masyarakat Papua
"Untuk ekonomi kerakyatan maka kita harus mulai dengan bagaimana membangun jiwa entrepreneurship masyarakat Papua. Makanya dengan pelantikan ini, kita awali dengan pameran UMKM, di mana potensi potensi dari masyarakat Papua ini harus digali dan dieksplor untuk membangun jiwa entrepreneurship itu," kata Herry.
Nantinya selain di Papua, pameran UMKM juga akan digelar di DPD PDIP lain diwilayah DOB.
"Kita akan lakukan program UMKM ini di delapan kabupaten dan satu kota, termasuk di semua DPD," tandasnya.
(shf)