Festival Literasi Denpasar Sukses Terselenggara untuk Ketiga Kalinya

Jum'at, 27 Januari 2023 - 08:11 WIB
loading...
Festival Literasi Denpasar Sukses Terselenggara untuk Ketiga Kalinya
Sekolah Denpasar, Sekolah Berbudaya Literasi menjadi tema dalam gelaran Puncak Acara Festival Literasi Denpasar 2022 yang diselenggarakan secara virtual melalui Zoom Meeting. (Ist)
A A A
DENPASAR - 'Sekolah Denpasar, Sekolah Berbudaya Literasi' menjadi tema dalam gelaran Puncak Acara Festival Literasi Denpasar 2022 yang diselenggarakan secara virtual melalui Zoom Meeting, Rabu (25/01) lalu.

Tema ini diangkat untuk menggambarkan perjalanan tahun ketiga program Festival Literasi Denpasar sebagai salah satu langkah yang diupayakan untuk mewujudkan budaya literasi sekolah di Kota Denpasar.

Kesuksesan gelaran Festival Literasi Denpasar 2022 tidak lepas dari peran Pemerintah Kota Denpasar serta Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Denpasar yang bekerja sama dengan Nyalanesia.

Di penyelenggaraan program tahun 2022 lalu, telah berhasil memfasilitasi ribuan siswa dan guru dari 139 sekolah di Kota Denpasar.

Pada tahun ketiga ini, sebanyak 8.647 karya telah diciptakan oleh siswa dan guru dalam rangkaian Festival Literasi Denpasar yang berlangsung dari bulan Agustus 2022.

Sejumlah 8.143 karya tercipta dari siswa-siswi jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat, dengan kategori surat, puisi, dan cerpen. Sementara 504 karya lainnya tercipta dari para guru dengan kategori puisi dan esai.

Keberhasilan atas terciptanya ribuan karya ini juga tidak lepas dari peran Penggerak Literasi dari Kota Denpasar, yaitu Jemima Mulyandari sebagai inisiator program ini.

Oleh karenanya, sebagai apresiasi bagi seluruh pihak yang terlibat dan ikut menyukseskan program ini, maka Puncak Acara Festival Literasi Denpasar 2022 diselenggarakan secara virtual dan juga disaksikan oleh reibuan pendidik serta pelajar di Kota Denpasar.

Acara ini juga turut dihadiri secara virtual oleh Wali Kota Denpasar; Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar; Bunda Literasi, Jajaran Pemerintah Kota Denpasar, Penggerak Literasi Denpasar, dan tim Nyalanesia.

Dalam kesempatan ini, I Gusti Ngurah Jaya Negara selaku Wali Kota Denpasar mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas suksesnya gelaran festival literasi Denpasar.

Baca: Partai Perindo Riau Kunjungi MUI, Disambut Hangat Tokoh Agama.

Program ini juga menjadi bukti bahwa sekolah dapat menjadi tempat strategis untuk menyemarakkan budaya literasi.

“Hadirnya Festival Literasi Denpasar menjadi bukti bahwa budaya literasi dapat tercipta di sektor pendidikan. Selain dapat menciptakan budaya literasi, sektor pendidikan juga nyatanya dapat menciptakan akselerasi dan inovasi walaupun dihadapkan dengan aneka tantangan pasca pandemi dan masa depan,” ujar I Gusti Ngurah Jaya dalam sambutannya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, mengungkapkan bahwa sektor pendidikan perlu menghadirkan pendidikan berkualitas di Indonesia, khususnya Kota Denpasar. Itulah yang mendasari program Festival Literasi Denpasar terselenggara selama 3 tahun berturut-turut.

“Program Festival Literasi Denpasar yang telah terselenggara sejak tahun 2020 telah terbukti berhasil meningkatkan budaya literasi dan mutu pendidikan untuk ratusan sekolah di kota Denpasar. Maka, program ini harus kita jalankan secara berkelanjutan bersama Nyalanesia dan berkat dukungan Wali Kota, Bunda Literasi, dan jajaran Pemerintah Kota Denpasar lainnya,” jelas Anak Agung Gede Wiratama.

Pada gelaran ini juga dihadiri juga oleh Ayu Kristi Arya Wibawa untuk mewakili Ni Sagung Antari Jaya Negara, selaku Bunda Literasi Kota Denpasar.

Pada kesempatan ini, Ayu mengapresiasi gelaran Puncak Acara Festival Literasi Denpasar 2022 ini. Dengan mengusung tema “Sekolah Denpasar, Sekolah Berbudaya Literasi” diharapkan dapat memajukan budaya literasi di Kota Denpasar.

Selebrasi literasi di Kota Denpasar ini dimeriahkan juga oleh hiburan Video Pertunjukan Nyala Kreatif dan NyalaTalks bersama Guru dan Siswa Inspiratif. Hiburan Nyala Kreatif diisi video pertunjukan dari SMP Negeri 2 Kuta Utara dan SMP PGRI 9 Denpasar.

Sedangkan pada sesi NyalaTalks bersama Guru dan Siswa Inspiratif, gelaran ini menghadirkan I Putu Eka Prayoga, guru SD Negeri 26 Pemecutan; Ni Made Fania Aprilia, siswa SMA Negeri 8 Denpasar; serta Jemima Mulyandari, selaku Koordinator Festival Literasi Denpasar 2022 dan juga Penggerak Literasi Nasional.

Pada sesi NyalaTalks, Jemima menuturkan bahwa berbudaya memiliki tingkatan yang lebih tinggi dari kebiasaan. Maka, untuk membangun budaya literasi di sekolah dengan membentuk kebiasaan-kebiasaan literasi seperti menerapkan 15 menit membaca sebelum kelas, pojok baca, dan lain sebagainya.

“Jika rutinitas berliterasi berhasil dicapai, maka budaya literasi juga akan tercapai. Saya optimis sekolah di kota Denpasar bisa memiliki budaya literasi. Salah satunya diwujudkan melalui program Festival Literasi Denpasar ini,” ungkap Jemima pada sesi NyalaTalks.

Dalam gelaran Puncak Acara Festival Literasi Denpasar, Nyalanesia juga mengumumkan penganugerahan Karya Siswa Terbaik dari jenjang SD hingga SMA.

Penganugerahan Karya Terbaik Siswa kategori Surat jenjang SD/Sederajat diraih oleh Humbelina Valenluvena dari SD Santo Yoseph 1 Denpasar.

Penganugerahan Karya Terbaik Siswa kategori Puisi Jenjang SD/Sederajat dimenangkan oleh Zefanya Nathania Fidev dari SDTK Pelita Hati, lalu Jenjang SMP/Sederajat dimenangkan oleh Putu Devara Satria Mahtama dari SMP Negeri 12 Denpasar, dan Jenjang SMA/Sederajat dimenangkan oleh Ni Made Fania Aprilia dari SMA Negeri 8 Denpasar.

Sementara penganugerahan Karya Terbaik Siswa kategori Cerpen jenjang SMP/Sederajat diraih oleh Kadek Tabitha Musume Kireina Wanadharma dari SMP Chis Denpasar, dan jenjang SMA/Sederajat diraih oleh Alexandro Fadel Maulana dari SMA Negeri 4 Denpasar.

Founder Nyalanesia, Lenang Manggala selain menyampaikan apresiasi kepada para juara juga menyampaikan bahwa rangkaian program Festival Literasi Denpasar mengajak para pelajar dan pengajar untuk tidak hanya menulis dan membaca, tetapi juga berprestasi dan menerbitkan buku bersama. Karya-karya tersebut nantinya dapat dikenang seumur hidupnya dan tentu menjadi inspirasi bagi pembaca.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah kota, kepala sekolah, guru, wali murid, serta siswa yang telah bahu-membahu bergandeng tangan bersama hingga rangkaian festival literasi ini bisa terselenggara secara luar biasa. Gelaran Puncak Acara Festival Literasi Denpasar ini layak kita rayakan bersama,” pungkas Lenang.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2036 seconds (0.1#10.140)