Tujuh KA Datang Terlambat hingga 3 Jam di Surabaya akibat Banjir Semarang
Minggu, 01 Januari 2023 - 11:10 WIB
SURABAYA - Tujuh rangkaian kereta api terdampak banjir yang menerjang kawasan Semarang. Akibatnya ketujuh rangkaian kereta api jarak jauh ini terlambat datang pada Minggu pagi (1/1/2023) di Surabaya.
Manager Humas KAI DAOP 8 Surabaya Luqman Arief menjelaskan, ada tujuh rangkaian kereta api yang datang terlambat pada Minggu pagi (1/1/2023) di Stasiun Surabaya Pasar Turi. Ketujuhnya yakni Dharmawangsa, KA Gumarang, KA Airlangga, KA Sembrani, KA Jayabaya, KA Argo Bromo Anggrek, serta KA Harina, yang mengalami keterlambatan kedatangan kurang lebih tiga jam dari jadwal seharusnya.
"Keterlambatan perjalanan ini terjadi karena perjalanan KA Jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya Pasarutri dialihkan perjalanannya lewat jalur tengah dan selatan imbas banjir di Stasiun Semarang Tawang," ucap Luqman Arief, saat dikonfirmasi MPI.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras Semalaman, Tuban Dilanda Banjir
Sejauh ini pihak KAI telah berupaya melakukan berbagai upaya untuk normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. KAI juga mengerahkan peralatan dan petugas untuk memperbaiki jalur KA akibat banjir tersebut.
“PT KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan atas terganggunya perjalanan dan kelambatan kedatangan KA akibat pengalihan perjalanan KA imbas banjir di wilayah Semarang," ucapnya.
Pihaknya juga telah menginformasikan dampak banjir di Semarang ini ke pelanggan kereta api yang akan berangkat melalui layanan SMS blast yang dikirimkan ke nomor handphone masing-masing pelanggan.
“Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA,” tutup Luqman.
Sebagai informasi banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi sejak Jumat (30/12/2022) hingga Sabtu di akhir tahun. Akibatnya sejumlah titik banjir terjadi di Kota Semarang, termasuk di jalur kereta api yang ada di Stasiun Tawang Semarang. Layanan penumpang pun dialihkan dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Semarang Poncol untuk karena air merendam jalur rel hingga setinggi 12 sentimeter.
Tak hanya itu banjir juga menggenangi ruas jalur kereta api antara Stasiun Semarang Tawang dan Alastua setinggi 12 sentimeter. Sementara di petak rel kereta api antara Kaliwungu hingga Kalibodri, Kabupaten Kendal, juga tergenang akibat luapan Sungai Waridin.
Manager Humas KAI DAOP 8 Surabaya Luqman Arief menjelaskan, ada tujuh rangkaian kereta api yang datang terlambat pada Minggu pagi (1/1/2023) di Stasiun Surabaya Pasar Turi. Ketujuhnya yakni Dharmawangsa, KA Gumarang, KA Airlangga, KA Sembrani, KA Jayabaya, KA Argo Bromo Anggrek, serta KA Harina, yang mengalami keterlambatan kedatangan kurang lebih tiga jam dari jadwal seharusnya.
"Keterlambatan perjalanan ini terjadi karena perjalanan KA Jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya Pasarutri dialihkan perjalanannya lewat jalur tengah dan selatan imbas banjir di Stasiun Semarang Tawang," ucap Luqman Arief, saat dikonfirmasi MPI.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras Semalaman, Tuban Dilanda Banjir
Sejauh ini pihak KAI telah berupaya melakukan berbagai upaya untuk normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. KAI juga mengerahkan peralatan dan petugas untuk memperbaiki jalur KA akibat banjir tersebut.
“PT KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan atas terganggunya perjalanan dan kelambatan kedatangan KA akibat pengalihan perjalanan KA imbas banjir di wilayah Semarang," ucapnya.
Pihaknya juga telah menginformasikan dampak banjir di Semarang ini ke pelanggan kereta api yang akan berangkat melalui layanan SMS blast yang dikirimkan ke nomor handphone masing-masing pelanggan.
“Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA,” tutup Luqman.
Sebagai informasi banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi sejak Jumat (30/12/2022) hingga Sabtu di akhir tahun. Akibatnya sejumlah titik banjir terjadi di Kota Semarang, termasuk di jalur kereta api yang ada di Stasiun Tawang Semarang. Layanan penumpang pun dialihkan dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Semarang Poncol untuk karena air merendam jalur rel hingga setinggi 12 sentimeter.
Tak hanya itu banjir juga menggenangi ruas jalur kereta api antara Stasiun Semarang Tawang dan Alastua setinggi 12 sentimeter. Sementara di petak rel kereta api antara Kaliwungu hingga Kalibodri, Kabupaten Kendal, juga tergenang akibat luapan Sungai Waridin.
(msd)
tulis komentar anda