3 Kerajaan Islam yang Paling Lama Berkuasa di Nusantara
Selasa, 22 November 2022 - 16:05 WIB
JAKARTA - Kerajaan Islam di Indonesia diperkirakan mulai muncul sekitar abad ke 6 Masehi ketika kerajaan Hindu Budha mengalami kemunduran. Kemunculan kerajaan Islam di Indonesia secara tidak langsung meruntuhkan kerajaan Hindu Budha yang sempat berkuasa cukup lama.
Dari banyaknya kerajaan Islam yang sempat berkuasa di Indonesia terdapat tiga kerajaan yang berkuasa dalam waktu yang cukup lama. Bukan Samudra Pasai maupun Demak yang punya kiprah cukup populer, justru kerajaan Islam yang paling lama berkuasa ini malah jarang diketahui.
Baca juga : Ibnu Batutah, Saksi Kebesaran Kerajaan Islam Samudera Pasai
Berikut tiga kerajaan islam yang paling lama berkuasa di Nusantara :
1. Perlak
Kerajaan yang terletak di Aceh Timur dikatakan sebagai kerajaan Islam tertua di Indonesia karena mulai berdiri sejak abad ke 8 tepatnya tahun 840 M. Namun hal tersebut memang masih banyak menimbulkan keraguan karena bukti yang ditemukan sangatlah sedikit.
Dikutip dari jurnal "Kesultanan Peureulak dan Diskursus Titik Nol Peradaban Islam Nusantara", Istilah Perlak berasal dari nama pohon yang kayunya digunakan sebagai bahan dasar pembuatan perahu para nelayan.
Kerajaan yang merajai pelabuhan dan perniagaan ini mulai mundur setelah Sultan Mahmud Alaiddin Malik Muhammad Amin Shah II Johan wafat, sehingga kerajaan ini kmulai bergabung dengan Samudra Pasai sekitar tahun 1292, sehingga terhitung telah selama 425 tahun berkuasa.
2. Pagaruyung
Dari banyaknya kerajaan Islam yang sempat berkuasa di Indonesia terdapat tiga kerajaan yang berkuasa dalam waktu yang cukup lama. Bukan Samudra Pasai maupun Demak yang punya kiprah cukup populer, justru kerajaan Islam yang paling lama berkuasa ini malah jarang diketahui.
Baca juga : Ibnu Batutah, Saksi Kebesaran Kerajaan Islam Samudera Pasai
Berikut tiga kerajaan islam yang paling lama berkuasa di Nusantara :
1. Perlak
Kerajaan yang terletak di Aceh Timur dikatakan sebagai kerajaan Islam tertua di Indonesia karena mulai berdiri sejak abad ke 8 tepatnya tahun 840 M. Namun hal tersebut memang masih banyak menimbulkan keraguan karena bukti yang ditemukan sangatlah sedikit.
Dikutip dari jurnal "Kesultanan Peureulak dan Diskursus Titik Nol Peradaban Islam Nusantara", Istilah Perlak berasal dari nama pohon yang kayunya digunakan sebagai bahan dasar pembuatan perahu para nelayan.
Kerajaan yang merajai pelabuhan dan perniagaan ini mulai mundur setelah Sultan Mahmud Alaiddin Malik Muhammad Amin Shah II Johan wafat, sehingga kerajaan ini kmulai bergabung dengan Samudra Pasai sekitar tahun 1292, sehingga terhitung telah selama 425 tahun berkuasa.
2. Pagaruyung
tulis komentar anda