Geger, Pencari Rumput di Bantul Ditemukan Tewas di Sawah
Minggu, 23 Oktober 2022 - 14:48 WIB
BANTUL - Smy (62) warga Dusun Klayu RT 06 Padukuhan Ngentak Timbulharjo Kapanewon Sewon, Bantul ditemukan meninggal dunia di area persawahan, Dusun Nogosari RT 06 Kalurahan Sumberagung, Kapanewon Jetis, Sabtu (22/10/2022) petang.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menuturkan korban ditemukan meninggal sekira pukul 17.30 WIB area persawahan selatan Dusun Nogosari, sekira 2 kilometer dari tempat tinggalnya. Korban ditemukan oleh tetangganya yang memang mencarinya.
"Jadi para tetangga dan kerabatnya mencari korban karena sudah petang belum pulang,"kata dia, Minggu (23/10/2022).
Peristiwa tersebut bermula ketika pukul 15.30 WIB, korban melaksanakan rutinitas mencari rumput untuk makan hewan kambing. Biasanya korban selalu pulang sekira pukul 17.00 WIB namun korban Sabtu petang belum kelihatan sampai di rumah.
Kemudian keluarga dan tetangga berusaha mencari korban. Mereka menelusuri korban di tempat biasa mencari rumput. Setelah muter-muter di beberapa tempat biasanya mencari rumput mereka menemukan motor korban di jalan area persawahan selatan Dusun Nogosari. "Mereka kemudian turun ke area persawahan,"kata dia.
Mereka kemudian mencari di sekitar area persawahan dan menemukan korban tergeletak di parit area persawahan dengan jarak sekira 50 meter dengan parkir kendaraan korban. Korban ditemukan sebelah selatan sepeda motor terparkir.
Mereka kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Sesaat kemudian polisi bersama petugas kesehatan datang ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi dan memeriksa kondisi korban.
Baca: Geger, Wanita Muda Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Kamar Kos di Indramayu.
Berdasarkan pemeriksaan, badan koeban sudah dingin, denyut nadi tidak ada. Diperkirakan meninggal kurang lebih 3-5 jam sebelum ditemukan. Tubuh bersih tidak ada luka atau lebam dan gigitan hewan tidak ada.
Baca Juga: Diduga Sopir Mengantuk, Minibus Terjun Sedalam 14 Meter ke Kawasan Kebun Karet.
Kemaluan keluar mani dan tidak ditemukan tanda-tands kekerasan. "Menurut keterangan keluarga korban/ korban mempunyai riwayat sakit Jantung dan sudah melakukan ring jantung,"kata dia.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menuturkan korban ditemukan meninggal sekira pukul 17.30 WIB area persawahan selatan Dusun Nogosari, sekira 2 kilometer dari tempat tinggalnya. Korban ditemukan oleh tetangganya yang memang mencarinya.
"Jadi para tetangga dan kerabatnya mencari korban karena sudah petang belum pulang,"kata dia, Minggu (23/10/2022).
Peristiwa tersebut bermula ketika pukul 15.30 WIB, korban melaksanakan rutinitas mencari rumput untuk makan hewan kambing. Biasanya korban selalu pulang sekira pukul 17.00 WIB namun korban Sabtu petang belum kelihatan sampai di rumah.
Kemudian keluarga dan tetangga berusaha mencari korban. Mereka menelusuri korban di tempat biasa mencari rumput. Setelah muter-muter di beberapa tempat biasanya mencari rumput mereka menemukan motor korban di jalan area persawahan selatan Dusun Nogosari. "Mereka kemudian turun ke area persawahan,"kata dia.
Mereka kemudian mencari di sekitar area persawahan dan menemukan korban tergeletak di parit area persawahan dengan jarak sekira 50 meter dengan parkir kendaraan korban. Korban ditemukan sebelah selatan sepeda motor terparkir.
Mereka kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Sesaat kemudian polisi bersama petugas kesehatan datang ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi dan memeriksa kondisi korban.
Baca: Geger, Wanita Muda Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Kamar Kos di Indramayu.
Berdasarkan pemeriksaan, badan koeban sudah dingin, denyut nadi tidak ada. Diperkirakan meninggal kurang lebih 3-5 jam sebelum ditemukan. Tubuh bersih tidak ada luka atau lebam dan gigitan hewan tidak ada.
Baca Juga: Diduga Sopir Mengantuk, Minibus Terjun Sedalam 14 Meter ke Kawasan Kebun Karet.
Kemaluan keluar mani dan tidak ditemukan tanda-tands kekerasan. "Menurut keterangan keluarga korban/ korban mempunyai riwayat sakit Jantung dan sudah melakukan ring jantung,"kata dia.
(nag)
tulis komentar anda