Zona KIP Diresmikan di Sampang, Optimis Bantu Kemajuan Ekonomi Jatim
Rabu, 03 Agustus 2022 - 00:00 WIB
“BUM Desa yang maju harus sejalan dengan kepala desa dan masyarakat. Pantai Lon Malang harus dikelola dengan baik untuk mendongkrak perekonomian Bira Tengah,” katanya.
Soekaryo menambahkan, bahwa DPMD Provinsi Jawa Timur telah memberikan pendampingan terhadap lembaga hukum BUM Desa yang ada di Jawa Timur. Sejauh ini akan menyasar 1.205 BUM Desa yang sudah berbadan hukum.
“Harapannya, BUM Desa yang sudah berbadan hukum bisa mengakses modal dari pihak ke tiga baik dari bank UMKM atau Bank Jatim,” lanjutnya.
Selain itu, DPMD Provinsi Jawa Timur juga sudah bekerjasama dengan STAN untuk memberikan pelatihan penyusunan laporan keuangan BUM Desa. “Harapannya BUM Desa dapat memberikan laporan yang baik dan tepat," ungkapnya.
Direktur Program Klinik BUM Desa Jawa Timur Dwi Ariadi Kusuma
Sementara itu, Dwi Ariady Kusuma mengungkapkan bahwa Zona KIP adalah salah satu bentuk penguatan desa wisata. Selain itu, penguatan juga dilakukan dengan memberikan pelatihan intensif selama enam bulan.
“Kami memberikan pelatihan secara intensif mulai dari digital marketing hingga penyusunan SOP. Karena keindahan Pantai Lon Malang harus didukung oleh pemasaran dan pelayanan yang maksimal, ” ujar Ari selaku pelaksana Program Klinik BUM Desa Jatim.
Ari juga menjaskan bahwa Program Klinik BUM Desa Jatim adalah mitra pelaksana Sampoerna Untuk Indonesia. Program tersebut telah menjangkau 196 desa wisata berbasis BUM Desa di Jawa timur.
Pada tahun 2022 sebanyak 6 desa wisata memperoleh manfaat pendampingan salah satunya adalah Pantai Lon Malang, Sampang.
Soekaryo menambahkan, bahwa DPMD Provinsi Jawa Timur telah memberikan pendampingan terhadap lembaga hukum BUM Desa yang ada di Jawa Timur. Sejauh ini akan menyasar 1.205 BUM Desa yang sudah berbadan hukum.
“Harapannya, BUM Desa yang sudah berbadan hukum bisa mengakses modal dari pihak ke tiga baik dari bank UMKM atau Bank Jatim,” lanjutnya.
Selain itu, DPMD Provinsi Jawa Timur juga sudah bekerjasama dengan STAN untuk memberikan pelatihan penyusunan laporan keuangan BUM Desa. “Harapannya BUM Desa dapat memberikan laporan yang baik dan tepat," ungkapnya.
Direktur Program Klinik BUM Desa Jawa Timur Dwi Ariadi Kusuma
Sementara itu, Dwi Ariady Kusuma mengungkapkan bahwa Zona KIP adalah salah satu bentuk penguatan desa wisata. Selain itu, penguatan juga dilakukan dengan memberikan pelatihan intensif selama enam bulan.
“Kami memberikan pelatihan secara intensif mulai dari digital marketing hingga penyusunan SOP. Karena keindahan Pantai Lon Malang harus didukung oleh pemasaran dan pelayanan yang maksimal, ” ujar Ari selaku pelaksana Program Klinik BUM Desa Jatim.
Ari juga menjaskan bahwa Program Klinik BUM Desa Jatim adalah mitra pelaksana Sampoerna Untuk Indonesia. Program tersebut telah menjangkau 196 desa wisata berbasis BUM Desa di Jawa timur.
Pada tahun 2022 sebanyak 6 desa wisata memperoleh manfaat pendampingan salah satunya adalah Pantai Lon Malang, Sampang.
tulis komentar anda