Gara-gara Selisih Paham, Santri Dikeroyok Temannya di Pondok Pesantren
Jum'at, 15 Juli 2022 - 18:49 WIB
Penganiayaan itu, bermula saat korban selisih faham dengan salah satu pelaku. Keduanya lalu berkelahi. Kemudian, datang lima rekan pelaku memukuli dan mengeroyok korban.
Setelah pengeroyokan itu, tidak lama kemudian pelaku kembali mendatangi korban. Kali ini dengan membawa 15 orang temannya dan langsung melakukan pengeroyokan. Akibatnya, korban menderita luka-luka.
Sementara itu, pengurus Pondok Pesantren Darul Hufadz, Ustaz Hafizullah mengatakan, bahwa kejadian yang dialami NAP itu bukanlah pengeroyokan atau penganiayaan, melainkan perkelahian sesama santri.
“Itu bukanlah pengeroyokan, tapi perkelahian antara NAP dengan temannya. Kemudian teman satunya melerai, namun malah dipukul oleh NAP. Kita akan melakukan mediasi terhadap orang tua kedua belah pihak," tukasnya.
Setelah pengeroyokan itu, tidak lama kemudian pelaku kembali mendatangi korban. Kali ini dengan membawa 15 orang temannya dan langsung melakukan pengeroyokan. Akibatnya, korban menderita luka-luka.
Sementara itu, pengurus Pondok Pesantren Darul Hufadz, Ustaz Hafizullah mengatakan, bahwa kejadian yang dialami NAP itu bukanlah pengeroyokan atau penganiayaan, melainkan perkelahian sesama santri.
“Itu bukanlah pengeroyokan, tapi perkelahian antara NAP dengan temannya. Kemudian teman satunya melerai, namun malah dipukul oleh NAP. Kita akan melakukan mediasi terhadap orang tua kedua belah pihak," tukasnya.
(san)
tulis komentar anda