KPU Pasangkayu Gelar Rapid Test terhadap PPS dan Petugas Verfak

Jum'at, 26 Juni 2020 - 17:46 WIB
KPU Pasangkayu menggelar rapid test terhadap seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Verivikasi Faktual.
PASANGKAYU - Guna menindaklanjuti hasil rapat koordinasi Bupati Pasangkayu bersama penyelengara (KPU, Bawaslu, TNI, Polri, Kejaksaan dan Dinas Kesehatan) tentang pelaksanaan Pilkada dengan protokol kesehatan, KPU Pasangkayu menggelar rapid test terhadap seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Verivikasi Faktual.

"KPU Pasangkayu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasangkayu melakukan Rapid test terhadap seluruh PPS se-Kabupaten Pasangkayu dan Petugas Verifikasi Faktual yang diangkat oleh PPS yang akan melakukan Verifikasi Faktual calon perseorangan," kata Ketua KPU Pasangkayu melalui rilisnya, Jum'at (26/6/2020).

Pelaksanaan rapid test PPS dan petugas verivikasi Lanjut Sahran, dilaksanakan di 4 zona yang telah ditentukan sebelumnya yaitu; Zona 1 (Pasangkayu, Pedongga, Tikke Raya) dilaksanakan di Aula Kantor KPU Pasangkayu; Zona 2 (Bambalamotu, Bambaira, Sarjo) dilaksanakan di UPT Puskesmas Bambalamotu; Zona 3 (Sarudu, Dapurang, Duripoku) dilaksanakan di UPT Puskesmas Sarudu I; Zona 4 (Baras, Bulutaba, Lariang) dilaksanakan di UPT Puskesmas Lariang.



"Dari 196 orang PPS dan Tim Verfak yang seharusnya melakukan Rapid Test CIVID- 19 terdapat 7 orang yang tidak ikut dikarenakan berada diluar daerah dan terkendala cuaca dan 1 orang dinyatakan Reaktif berdasarkan hasil rapid test," ucapnya.

Syahran juga menegaskan, bahwa seluruh PPS bersama petugas verfak wajib mengikuti Rapid Test COVID-19, sebelum mengikuti seluruh kegiatan tahapan Pilkada Pasangkayu. Dan selama belum melakukan tapid test tidak diperbolehkan mengikutj seluruh tahapan, karena itu sudah menjadi standar yang diterapkan oleh KPU RI dalam penyelenggaraan Pilkada di tengah Pandemi Covid 19 ini.

Termasuk yang dinyatakan reaktif menurut hasil rapid test untuk sementara diambil alih Tim Covid 19 dari Dinas Kesehatan Pasangkayu untuk segera dilakukan Swab test sebagai tindak lanjut dari Rapid test yang dinyatakan reaktif.

"Kami telah berkomunikasi dengan saudara anggota PPS yang reaktif melalui via telpon dan memberikan support agar tidak larut dalam kondisinya saat ini. Tetap patuh pada protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan melakukan isolasi mandiri untuk sementara. Kita berdoa semoga hasil Swab testnya dinyatakan Negatif dan dapat melakukan aktifitasnya kembali sebagai PPS di wilayahnya," pungkasnya.
(ars)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content