Jenazah Luar Daerah Berdatangan, PMI Gunungkidul Kekurangan APD

Minggu, 26 April 2020 - 19:45 WIB
Penyerahan APD untuk relawan di Gunungkidul untuk standar penanganan COVID-19. FOTO/SINDOnews/SUHARJONO
GUNUNGKIDUL - Jenazah dari luar daerah kembali berdatangan ke wilayah Kabupaten Gunungkidul. Dalam dua hari, Sabtu-Minggu (25-26/4/2020), tercatat tiga jenazah asal Jakarta, Tangerang, dan Semarang dikuburkan di Kecamatan Ponjong. Penguburan dilakukan dengan protokol pemakaman jenazah COVID-19.

Penguburan jenazah dari luar daerah ditangani oleh relawan PMI. Akibatnya, stok alat pelindung diri (APD) yang dimiliki PMI menipis.

"Kami menerima informasi persediaan (PMI) tinggal 5 APD, karena itu kami bantu 25 APD. Semoga bermanfaat untuk aksi kemanusiaan di saat pandemi corona ini," kata warga Dusun Kepek 1, Desa Kepek, Wonosari, Gunungkidul, Agus Diyanto kepada SINDOnews, Minggu (26/4/2020).

Selain kepada PMI, Agus juga memberikan bantuan APD kepada penjaga pantai. "Jangan sampai relawan kekurangan APD. Jika dibutuhkan kami siap membantu, baik APD maupun disinfektan," katanya.

Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih menyampaikan penghargaan dan rasa hormat kepada relawan yang siap siaga dalam penanganan pandemi corona. Apalagi saat ini banyak jenazah impor masuk dan dimakamkan di Gunungkidul.



"Sebagai bagian kemanusiaan dan ajaran agama, kita tidak boleh menolak jenazah yang akan dikuburkan. Dan kalau tidak ada relawan saya tidak tahu mau seperti apa kondisinya," katanya.

Endah menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu para relawan termasuk ketersediaan APD yang digunakan untuk proses pemakaman jenazah standar protokol COVID-19. "Saya sampaikan terima kasih bantuan masyarakat lepas relawan dalam bentuk APD ini," kata Endah.
(abd)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More