Banjir Rob di Gresik Makin Meluas, 5 Kecamatan Mulai Terendam
Senin, 20 Juni 2022 - 16:57 WIB
“Tanggul Tambak yang berbatasan langsung dengan laut dalam kondisi kritis, sebagian sudah jebol terdampak pasang air laut dan terkena ombak di Mengare,” jelasnya.
Ketua Program Studi Budidaya Perikanan Universitas Muhammadiyah Gresik, Dr Farikhah menjelaskan, peristiwa banjir rob di Gresik sebetulnya merupakan peristiwa alam. Yaitu, naiknya muka air laut masuk ke daratan yang diakibatkan gaya pasang surut air laut.
“Beberapa pekan lalu terjadi rob dengan kekuatan hebat, sehingga menyapu wilayah di sepanjang garis Pantai Utara, seperti di Tuban, Ujungpangkah hingga Pulau Mengare,” tukasnya.
Diakui, banjir rob yang sekarang tampak lebih hebat dan merusak. Hal ini lantaran kurang adanya tanaman penahan banjir rob, sehingga terjadi abrasi. Bahkan, itu terlihat jelas beberapa titik karena kurangnya tanaman penahan seperti mangrove.
Ketua Program Studi Budidaya Perikanan Universitas Muhammadiyah Gresik, Dr Farikhah menjelaskan, peristiwa banjir rob di Gresik sebetulnya merupakan peristiwa alam. Yaitu, naiknya muka air laut masuk ke daratan yang diakibatkan gaya pasang surut air laut.
“Beberapa pekan lalu terjadi rob dengan kekuatan hebat, sehingga menyapu wilayah di sepanjang garis Pantai Utara, seperti di Tuban, Ujungpangkah hingga Pulau Mengare,” tukasnya.
Diakui, banjir rob yang sekarang tampak lebih hebat dan merusak. Hal ini lantaran kurang adanya tanaman penahan banjir rob, sehingga terjadi abrasi. Bahkan, itu terlihat jelas beberapa titik karena kurangnya tanaman penahan seperti mangrove.
(san)
tulis komentar anda