Bawa Beras, Koper Milik Calon Jemaah Haji Asal Tuban Ditahan Petugas

Sabtu, 04 Juni 2022 - 09:46 WIB
Petugas di Asrama Haji Sukolilo menahan sejumlah koper milik calon jemaah haji kloter pertama embarkasi Surabaya asal Kabupaten Tuban, Jumat (3/6/2022). Foto SINDOnews
SURABAYA - Petugas di Asrama Haji Sukolilo menahan sejumlah koper milik calon jemaah haji kloter pertama embarkasi Surabaya asal Kabupaten Tuban, Jumat (3/6/2022). Pasalnya barang yang mereka bawa tidak diperkenankan untuk dibawa selama penerbangan internasional.

Awalnya, barang bawaan calon jemaah haji ini terdeteksi oleh x-ray. Sehingga harus dibongkar. Jumlahnya mencapai 11 koper. Pemilik koper lantas dipanggil untuk membongkar koper dan mengeluarkan barang-barang yang tidak diperbolehkan berada dalam koper bagasi pesawat.

Dari salah satu koper milik calon jemaah haji itu, petugas menemukan beras 5 liter. Butiran beras ini dimasukkan rapi di dalam jeriken. Setelah dilacak, pemilik koper tersebut diketahui atas nama Jumenem. Dihadapan petugas, ia menjelaskan alasan membawa beras tersebut. "Saya ingin masak sendiri. Biar kalau lapar, tinggal masak sendiri," kilah Jumenem.

Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur (Jatim), Husnul Maram menjelaskan, selain menemukan 5 liter beras, petugas juga menemukan 10 power bank dalam koper milik calon jemaah haji . Power bank tersebut, kata dia, kemudian dikeluarkan dari koper dan boleh dibawa namun dimasukkan ke dalam tas paspor.

"Sedangkan berasnya tadi, kita titipkan kepada petugas haji Tuban untuk dibawa pulang, dan diserahkan kembali kepada yang bersangkutan saat sudah pulang haji nanti," kata Husnul Maram.
(don)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More