2 Gadis Jagoan Lumpuhkan Begal di Pasuruan hingga Berakhir Diamuk Massa
Sabtu, 28 Mei 2022 - 03:29 WIB
Dua gadis korban begal saat melapor polisi setelah handphone miliknya dirampas pelaku.Foto/Jaka Samudra
PASURUAN - Dua gadis berhijab menggagalkan aksi begal di wilayah Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (27/5/2022). Begal yang gagal merampas handphone (HP) justru babak belur dihajar massa. Kondisinya kritis dan dilarikan ke rumah sakit.
Nahas begal ini berawal saat hendak merampas HP korban yang berboncengan dengan temannya. Korban dibuntuti pelaku dan merampas alat komunikasi itu. Aksi begal ini digagalkan korban. Warga yang mengetahui aksi ini tanpa dikomando langsung mengejar dan menghajar.
Baca juga: Buka Kongres III Pergunu, Khofifah Tekankan Peran Guru dalam Peningkatan Kualitas SDM
Amuk massa ini terjadi di Desa Kedungboto, Kecamatan Beji, Pasuruan. Warga menghajar pelaku jambret di balai desa setempat. Aksi massa ini terekam video amatir warga.
Pelaku bernama Ipung Pangku (22) warga Desa Bendungan, Kecamatan Kraton ditendang dan diinjak-injak hingga tak berdaya. Bahkan, pemuda bertato ini dihantam kursi hingga kondisinya kritis.
Tak puas sampai di situ, massa juga membakar sepeda motor pelaku hingga tak ada sisa. Pelaku yang tak berdaya akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Pusdik Porong untuk mendapat pertolongan.
Kapolsek Beji, AKP Akhmad mengatakan, pelaku tertangkap tangan mengambil HP milik gadis saat melintasi jalanan sepi. "Korban melawan dan berteriak maling, akhirnya pelaku ditangkap," katanya.
Tim penyidik belum bisa meminta keterangan pelaku karena kobdisinya masih kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit. "Pelaku diduga kuat lebih dari satu kali melakukan aksi kejahatannya," tambah kapolsek.
Nahas begal ini berawal saat hendak merampas HP korban yang berboncengan dengan temannya. Korban dibuntuti pelaku dan merampas alat komunikasi itu. Aksi begal ini digagalkan korban. Warga yang mengetahui aksi ini tanpa dikomando langsung mengejar dan menghajar.
Baca juga: Buka Kongres III Pergunu, Khofifah Tekankan Peran Guru dalam Peningkatan Kualitas SDM
Amuk massa ini terjadi di Desa Kedungboto, Kecamatan Beji, Pasuruan. Warga menghajar pelaku jambret di balai desa setempat. Aksi massa ini terekam video amatir warga.
Pelaku bernama Ipung Pangku (22) warga Desa Bendungan, Kecamatan Kraton ditendang dan diinjak-injak hingga tak berdaya. Bahkan, pemuda bertato ini dihantam kursi hingga kondisinya kritis.
Tak puas sampai di situ, massa juga membakar sepeda motor pelaku hingga tak ada sisa. Pelaku yang tak berdaya akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Pusdik Porong untuk mendapat pertolongan.
Kapolsek Beji, AKP Akhmad mengatakan, pelaku tertangkap tangan mengambil HP milik gadis saat melintasi jalanan sepi. "Korban melawan dan berteriak maling, akhirnya pelaku ditangkap," katanya.
Tim penyidik belum bisa meminta keterangan pelaku karena kobdisinya masih kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit. "Pelaku diduga kuat lebih dari satu kali melakukan aksi kejahatannya," tambah kapolsek.
(msd)
tulis komentar anda