Rapid Test Hari ke-21 BIN di Surabaya, 189 Orang Reaktif
Kamis, 18 Juni 2020 - 21:18 WIB
BIN menggelar rapid test di dua lokasi di Surabaya, Kamis (18/6/2020). Lokasi tersebut yakni di halaman gedung Pandan Sari dan halaman kantor Kecamatan Mulyorejo. Foto/Dok. SINDOnews
SURABAYA - Di hari ke-21, Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar rapid test Covid-19 di dua lokasi di Surabaya. Lokasi tersebut yakni di halaman gedung Pandan Sari dan halaman kantor Kecamatan Mulyorejo.
Rapid test hari ini merupakan hari ke-21 yang diselenggarakan BIN sejak 29 Mei 2020 sebagaimana arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan guna memutus rantai penyebaran Covid-19. (Baca juga: Diuji ke Pasien, Inggris Sebut Dexamethasone Mampu Sembuhkan Covid-19)
Di halaman gedung Pandan Sari, sebanyak 1.087 warga mengikuti rapid test massal. Hasilnya 74 orang reaktif dari total jumlah tersebut. "Ada tambahan 6 orang mengikuti swab test, jadi total yang ikut swab test berjumlah 80 orang," kata Head of Medical Intelligence, Dr Sri Wulandari kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/6/2020).
Sementara itu,di halaman kantor Kecmatan Mulyorejo, 969 orang menjadi peserta rapid test. Sebanyak 115 orang menunjukkan hasil reaktif. "Yang ikut swab 121 orang. Rinciannya 115 dari rapid test, sisanya rujukan puskemas setempat," jelasnya. (Baca juga: Protokol Kesehatan di Rumah Usai Beraktivitas di Luar)
BIN masih akan menggelar rapid test massal diiringi swab test ini di Surabaya hingga 20 Juni 2020. Rapid test ini untuk membantu Pemkot Surabaya menekan angka penyebaran Covid-19. Selain menggelar rapid test, BIN juga memberikan bantuan ribuan alat-alat kesehatan seperti mobile lab PCR test dan APD lengkap untuk tenaga medis untuk ibu kota Jawa Timur ini.
Rapid test hari ini merupakan hari ke-21 yang diselenggarakan BIN sejak 29 Mei 2020 sebagaimana arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan guna memutus rantai penyebaran Covid-19. (Baca juga: Diuji ke Pasien, Inggris Sebut Dexamethasone Mampu Sembuhkan Covid-19)
Di halaman gedung Pandan Sari, sebanyak 1.087 warga mengikuti rapid test massal. Hasilnya 74 orang reaktif dari total jumlah tersebut. "Ada tambahan 6 orang mengikuti swab test, jadi total yang ikut swab test berjumlah 80 orang," kata Head of Medical Intelligence, Dr Sri Wulandari kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/6/2020).
Sementara itu,di halaman kantor Kecmatan Mulyorejo, 969 orang menjadi peserta rapid test. Sebanyak 115 orang menunjukkan hasil reaktif. "Yang ikut swab 121 orang. Rinciannya 115 dari rapid test, sisanya rujukan puskemas setempat," jelasnya. (Baca juga: Protokol Kesehatan di Rumah Usai Beraktivitas di Luar)
BIN masih akan menggelar rapid test massal diiringi swab test ini di Surabaya hingga 20 Juni 2020. Rapid test ini untuk membantu Pemkot Surabaya menekan angka penyebaran Covid-19. Selain menggelar rapid test, BIN juga memberikan bantuan ribuan alat-alat kesehatan seperti mobile lab PCR test dan APD lengkap untuk tenaga medis untuk ibu kota Jawa Timur ini.
(poe)
tulis komentar anda