Wakasal Pompa Semangat 3 Anggota Marinir Korban Serangan KKB di RSAL Dr Ramelan
Sabtu, 02 April 2022 - 06:20 WIB
SURABAYA - Wakil Kepala Staf TNI AL ( Wakasal ) Laksamana Madya Ahmadi Heri Purwono menjenguk tiga anggota marinir korban serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di RSAL Dr ramelan Surabaya, Jumat (1/4/2022).
Wakasal memberi semangat kepada tiga orajurit yang menjadi korban teror KKB. Begitu juga seluruh prajurit yang sedang bertugas menjaga NKRI diharapkan tetap semangat.
Baca juga: BREAKING NEWS! Komandan Peleton Marinir di Nduga Papua Gugur Ditembak KKB Egianus Kagoya
Tiga prajurit yang kini dirawat di Surabaya adalah Serda Mar Rendi Febriansyah, Serda Mar Bayu Pratama, dan Pratu mar Adik Saputra.
"Kita datang ke sini untuk memberi semangat, mendoakan agar prajurit kita ini lekas sembuh dan pulih kembali. Kami yakin, ini tidak menyurutkan semangat para prajurit untuk membela negara," kata Wakasal.
Diketahui, saat ini kondisi tiga prajurit tersebut semakin membaik. Tim medis rumah sakit milik TNI AL tersebut terus memantau kondisi ketiga prajurit tersebut.
Diberitakan sebelumnya, enam prajurit TNI dari Satgas Mupe Marinir diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Nduga, Papua, Sabtu (26/3/2022). Seorang prajurit TNI dinyatakan tewas.
Baca juga: Jadwal Imsak Surabaya, Sabtu 2 April 2022
Kapolres Nduga, Kompol I Komang Budhiarta kepada MNC Portal Indonesia (MPI) mengatakan, penyerangan yang dilakukan KKB kelompok Egianus Kogoya menggunakan GLM Granat Pelontar ke Pos Satgas yang berada di Kware bawah, lokasi Dinas Perikanan di Kampung Traslala, Nduga Papua.
"Telah di konfirmasi, penyerangan terhadap Satgas Mupe menggunakan GLM. Granat Pelontar ke Pos Satgas Mupe, 4 anggota Satgas mengalami luka, 1 kritis, dan satu orang Danton Satgas Mupe tewas," ujar Komang.
Wakasal memberi semangat kepada tiga orajurit yang menjadi korban teror KKB. Begitu juga seluruh prajurit yang sedang bertugas menjaga NKRI diharapkan tetap semangat.
Baca juga: BREAKING NEWS! Komandan Peleton Marinir di Nduga Papua Gugur Ditembak KKB Egianus Kagoya
Tiga prajurit yang kini dirawat di Surabaya adalah Serda Mar Rendi Febriansyah, Serda Mar Bayu Pratama, dan Pratu mar Adik Saputra.
"Kita datang ke sini untuk memberi semangat, mendoakan agar prajurit kita ini lekas sembuh dan pulih kembali. Kami yakin, ini tidak menyurutkan semangat para prajurit untuk membela negara," kata Wakasal.
Diketahui, saat ini kondisi tiga prajurit tersebut semakin membaik. Tim medis rumah sakit milik TNI AL tersebut terus memantau kondisi ketiga prajurit tersebut.
Diberitakan sebelumnya, enam prajurit TNI dari Satgas Mupe Marinir diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Nduga, Papua, Sabtu (26/3/2022). Seorang prajurit TNI dinyatakan tewas.
Baca juga: Jadwal Imsak Surabaya, Sabtu 2 April 2022
Kapolres Nduga, Kompol I Komang Budhiarta kepada MNC Portal Indonesia (MPI) mengatakan, penyerangan yang dilakukan KKB kelompok Egianus Kogoya menggunakan GLM Granat Pelontar ke Pos Satgas yang berada di Kware bawah, lokasi Dinas Perikanan di Kampung Traslala, Nduga Papua.
"Telah di konfirmasi, penyerangan terhadap Satgas Mupe menggunakan GLM. Granat Pelontar ke Pos Satgas Mupe, 4 anggota Satgas mengalami luka, 1 kritis, dan satu orang Danton Satgas Mupe tewas," ujar Komang.
(msd)
tulis komentar anda