Kembali Dibuka untuk Umum, Peziarah Sunan Kalijaga Membeludak
Senin, 21 Maret 2022 - 09:18 WIB
DEMAK - Makam Sunan Kalijaga atau Raden Sahid di Kelurahan Kadilangu, Kecamatan Demak, Demak kembali dibuka untuk umum. Setiap hari, makam salah satu Wali Songo ini dipadati ribuan peziarah yang berasal dari berbagai daerah.
Guna mengantisipasi penyebaran COVID-19, Polres Demak mengimbau para peziarah untuk mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 selama berada di Kompleks Makam Sunan Kalijaga.
"Kami imbau para peziarah tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19," kata Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono, Senin (21/3/2022).
Dia mengatakan, menjelang Ramadhan, makam Sunan Kalijaga selalu dipadati peziarah dari berbagai daerah di Indonesia. Karena itu, Polres Demak akan terus melakukan monitoring sekaligus untuk memberikan imbauan terkait dengan protokol kesehatan serta membagikan masker kepada para peziarah.
"Saya berharap peziarah di Makam Sunan Kalijaga Raden Sahid tetap menerapkan protokol kesehatan mengingat pandemi COVID-19 di Indonesia yang belum berakhir. Semoga kita tetap diberikan kesehatan untuk terus melakukan aktivitas setiap harinya," ucap Kapolres.
Sementara itu, juru kunci Makam Sunan Kalijaga, Raden Edi Mursalin, mengatakan jadwal buka pada pukul 08.00-17.00 WIB. Dia menyebut makam Sunan Kalijaga dibuka setiap Jumat pada pasaran Pon, Kliwon, dan Pahing. Baca: Ibu Bunuh Anak Kandung, Bibi Pelaku: Orangnya Sangat Sayang Anak-anaknya.
"Buka makam untuk umum yaitu Jumat Pon, Jumat Kliwon, Jumat Pahing. Hari ini pukul 17.00 WIB kurang 10 menit sudah kami tutup. Karena untuk bersih-bersih dulu. Jam 17.00 WIB tepat kita tutup," terang Edi.
Edi mengatakan kunjungan peziarah juga ramai pada bulan Rajab, Ruwah, Syaban, hingga Syawal. Baca Juga: Jadi Bandar Sabu, Pemuda di Lampung Utara Ditangkap Polisi.
"Kalau bulan bulan ramai ya seperti ini, Rajab, Ruwah, Syaban, Muharam, terus Syawal besok. Itu bulan-bulan ramai. Pada Ramadhan nanti, walaupun ada Pon, Kliwon, Pahing, tetap tutup, satu bulan. Tapi di sekitar sini tetap buka 24 jam," pungkasnya.
Guna mengantisipasi penyebaran COVID-19, Polres Demak mengimbau para peziarah untuk mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 selama berada di Kompleks Makam Sunan Kalijaga.
"Kami imbau para peziarah tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19," kata Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono, Senin (21/3/2022).
Dia mengatakan, menjelang Ramadhan, makam Sunan Kalijaga selalu dipadati peziarah dari berbagai daerah di Indonesia. Karena itu, Polres Demak akan terus melakukan monitoring sekaligus untuk memberikan imbauan terkait dengan protokol kesehatan serta membagikan masker kepada para peziarah.
"Saya berharap peziarah di Makam Sunan Kalijaga Raden Sahid tetap menerapkan protokol kesehatan mengingat pandemi COVID-19 di Indonesia yang belum berakhir. Semoga kita tetap diberikan kesehatan untuk terus melakukan aktivitas setiap harinya," ucap Kapolres.
Sementara itu, juru kunci Makam Sunan Kalijaga, Raden Edi Mursalin, mengatakan jadwal buka pada pukul 08.00-17.00 WIB. Dia menyebut makam Sunan Kalijaga dibuka setiap Jumat pada pasaran Pon, Kliwon, dan Pahing. Baca: Ibu Bunuh Anak Kandung, Bibi Pelaku: Orangnya Sangat Sayang Anak-anaknya.
"Buka makam untuk umum yaitu Jumat Pon, Jumat Kliwon, Jumat Pahing. Hari ini pukul 17.00 WIB kurang 10 menit sudah kami tutup. Karena untuk bersih-bersih dulu. Jam 17.00 WIB tepat kita tutup," terang Edi.
Edi mengatakan kunjungan peziarah juga ramai pada bulan Rajab, Ruwah, Syaban, hingga Syawal. Baca Juga: Jadi Bandar Sabu, Pemuda di Lampung Utara Ditangkap Polisi.
"Kalau bulan bulan ramai ya seperti ini, Rajab, Ruwah, Syaban, Muharam, terus Syawal besok. Itu bulan-bulan ramai. Pada Ramadhan nanti, walaupun ada Pon, Kliwon, Pahing, tetap tutup, satu bulan. Tapi di sekitar sini tetap buka 24 jam," pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda