Tanah Longsor, Warga Diimbau Tunda Perjalanan ke Malino
Senin, 21 Februari 2022 - 13:10 WIB
GOWA - Angin kencang dan curah hujan yang tinggi terus mengguyur Kabupaten Gowa . Hal ini mengakibatkan tanah longsor hingga pohon tumbang terjadi di berbagai lokasi, Senin (21/2/2021), termasuk akses dari dan menuju ke kota wisata Malino .
Kepala Seksi Humas Polres Gowa , AKP Mangatas Tambunan, mengatakan salah satu ruas jalan yang saat ini sangat rawan untuk dilintasi berada di Kecamatan Parangloe KM 56, tepatnya di Dusun Tombongi, Desa Lonjoboko.
Panjang material longsor kurang lebih 20 meter dan lebar 5 meter. Bahkan, di Dusun Batulapisi Luar, Kecamatan Tinggimoncong juga terjadi tanah longsor yang mengakibatkan sebagian jalan sudah tertutup.
"Di lokasi ini, jalan raya sudah mengalami pengikisan tanah dan apabila kendaraan melintas di atasnya akan sangat berbahaya," ungkap dia.
Atas kejadian ini, kepolisian mengimbau warga, baik yang hendak menuju Malino maupun dari Malino untuk menunda perjalanan. Paling tidak sampai dilakukan perbaikan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Longsor, Akses ke Kawasan Wisata Malino Sempat Terputus 6 Jam
Mangatas menyebut guna menghindari adanya jatuh korban akibat kondisi jalan yang rawan ambles dan juga potensi longsor susulan , kepolisian sudah memasang police line dan rambu-rambu pada jalan tersebut.
"Mari kita tingkatkan kewaspadaan, apalagi cuaca lagi ekstrem," tutup dia.
Kepala Seksi Humas Polres Gowa , AKP Mangatas Tambunan, mengatakan salah satu ruas jalan yang saat ini sangat rawan untuk dilintasi berada di Kecamatan Parangloe KM 56, tepatnya di Dusun Tombongi, Desa Lonjoboko.
Panjang material longsor kurang lebih 20 meter dan lebar 5 meter. Bahkan, di Dusun Batulapisi Luar, Kecamatan Tinggimoncong juga terjadi tanah longsor yang mengakibatkan sebagian jalan sudah tertutup.
"Di lokasi ini, jalan raya sudah mengalami pengikisan tanah dan apabila kendaraan melintas di atasnya akan sangat berbahaya," ungkap dia.
Atas kejadian ini, kepolisian mengimbau warga, baik yang hendak menuju Malino maupun dari Malino untuk menunda perjalanan. Paling tidak sampai dilakukan perbaikan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Longsor, Akses ke Kawasan Wisata Malino Sempat Terputus 6 Jam
Mangatas menyebut guna menghindari adanya jatuh korban akibat kondisi jalan yang rawan ambles dan juga potensi longsor susulan , kepolisian sudah memasang police line dan rambu-rambu pada jalan tersebut.
"Mari kita tingkatkan kewaspadaan, apalagi cuaca lagi ekstrem," tutup dia.
(tri)
tulis komentar anda