Tak Kuat Hadapi Masalah Rumah Tangga, Pria di Pesisir Barat Gantung Diri
Sabtu, 22 Januari 2022 - 01:34 WIB
PESISIR TENGAH - Ahmad Yasir (38) ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Lingkungan Pasar muyla Timur 03, Kelurahan Pasaran Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat. Jenazah korban pertama kali ditemukan istrinya pada Kamis sore (20/1) pada pukul 15.00 WIB.
"Istri korban yang baru pulang, melihat suaminya sudah tergantung di kamar bagian belakang," ujar Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan, SH. MH dalam keterangannya, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: Gadis Manado Diperkosa hingga Pendarahan Hebat, Polisi Serius Lakukan Penyelidikan
Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saeful Rahman, SIK melalui Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan menerangkan motif korban bunuh diri adalah cekcok dalam rumah tangga yang tak kunjung terselesaikan.
Saat ditemukan korban sudah tergantung dengan posisi leher terlilit tali nilon berwarna krem dan ada sebuah kursi kecil berada di bawah kakinya. Sementara dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda Penganiayaan pada tubuh korban.
"Ketika didapati keadaan korban sudah tergantung, dengan leher terlilit oleh tali plastik nilon berwarna krem dan sudah meninggal dunia. Setelah kami lakukan pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” jelas Kompol Zaini.
Polisi mengamankan beberapa barang bukti seperti seutas tali sepanjang lima meter dan buah pisau warna hitam. Sementara itu, keluarga besar korban membenarkan bahwasanya ini murni bunuh diri dan membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi maupun visum terhadap jenazah korban.
“Berdasarkan keterangan dari keluarga besar korban, mereka menolak otopsi pada jasad korban, keluarga sepakat membuat surat pernyataan untuk menolak otopsi dan visum terhadap korban dan membenarkan ini murni bunuh diri,” tutupnya.
"Istri korban yang baru pulang, melihat suaminya sudah tergantung di kamar bagian belakang," ujar Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan, SH. MH dalam keterangannya, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: Gadis Manado Diperkosa hingga Pendarahan Hebat, Polisi Serius Lakukan Penyelidikan
Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saeful Rahman, SIK melalui Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan menerangkan motif korban bunuh diri adalah cekcok dalam rumah tangga yang tak kunjung terselesaikan.
Saat ditemukan korban sudah tergantung dengan posisi leher terlilit tali nilon berwarna krem dan ada sebuah kursi kecil berada di bawah kakinya. Sementara dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda Penganiayaan pada tubuh korban.
"Ketika didapati keadaan korban sudah tergantung, dengan leher terlilit oleh tali plastik nilon berwarna krem dan sudah meninggal dunia. Setelah kami lakukan pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” jelas Kompol Zaini.
Polisi mengamankan beberapa barang bukti seperti seutas tali sepanjang lima meter dan buah pisau warna hitam. Sementara itu, keluarga besar korban membenarkan bahwasanya ini murni bunuh diri dan membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi maupun visum terhadap jenazah korban.
“Berdasarkan keterangan dari keluarga besar korban, mereka menolak otopsi pada jasad korban, keluarga sepakat membuat surat pernyataan untuk menolak otopsi dan visum terhadap korban dan membenarkan ini murni bunuh diri,” tutupnya.
(msd)
tulis komentar anda