Audensi PPS Betako Merpati Putih untuk Pencegahan COVID 19 di Kota Depok

Selasa, 09 Juni 2020 - 00:07 WIB
Perguruan Pencak Silat Tangan Kosong Merpati Putih Cabang Depok mengadakan audensi dengan Wakil Ketua Gugus Tugas COVID Kota Depok Dudi Mi’raz Imaduddin, pada Senin (8/6/2020). Foto Ist
DEPOK - Perguruan Pencak Silat Tangan Kosong (PPS Betako) Merpati Putih Cabang Depok mengadakan audensi dengan Wakil Ketua Gugus Tugas COVID Kota Depok Dudi Mi’raz Imaduddin, pada Senin (8/6/2020). Hal ini dilakukan sebagai realisasi dari program pelatihan pernafasan untuk pencegahan penyebaran virus COVID-19 di Kota Depok.

Ketua Cabang PPS Betako Merpati Putih Kota Depok, M Andri mengatakan, PPS Betako Merpati Putih ingin berbagi untuk kepentingan masyarakat Kota Depok dengan memberikan metode pernafasan yang berpotensi tinggi sebagai upaya gugus depan atau frontliner misalnya tim medis atau semua komponen, baik pemerintah dan relawan berhubungan langsung kepada pelayanan masyarakat.

Menurut Andri, Merpati Putih memiliki metode pernafasan, baik secara fisik mampu meningkatkan fungsi organ tubuh, otot. Secara psikologi sebagai relaksasi /meditasi dan methafisis sebagai olah kanuragan untuk melatih mental dan fisik. (Baca: Tangkap 2 Bandar Narkoba di Padang, Polisi Dikeroyok Keluarga Tersangka)



Biasanya, kata dia, aktivitas manusia dengan nafas pendek menghasilkan PH darah (di bawah 6,5-7,0) yang bersifat asam yang banyak mengandung Co2.

"Dengan Metode pernafasan Merpati Putih memaksimalkan fungsi paru sebagai gerbang masuknya O2 untuk supply oksigen dan jantung untuk memompa darah yang kaya oksigen. Bila proses ini dilakukan secara konsisten dengan konsentrasi, menyebabkan turunnya tekanan karbondioksida dalam tubuh, dimana asam karbonat berubah menjadi air, yang akhirnya menghasilkan keseimbangan baru antara ion bikarbonat dan karbondioksida. Kondisi ini mampu meningkatkan pH darah mencapai 7.35 sampai 9 yang bersifat basa dan mampu meningkatkan kualitas fungsional sel secara menyeluruh dan alami mampu menghambat masuknya virus ke dalam tubuh,” jelasnya kepada SINDOnews.

"Ini adalah bentuk syiar kami memperkenalkan manfaat metode pernafasan Merpati Putih sebagai upaya pelestarian budaya bangsa untuk seluruh komponen masyarakat Kota Depok untuk pencegahan penularan Virus COVID-19 di Kota Depok. Sesuai motto perguruan kami, yaitu Sumbangsihku Tak Berharga Tapi Keihkasanku Nyata," timpalnya.

Wakil Ketua Gugus Tugas COVID Kota Depok Dudi Mi’raz Imaduddin menyambut baik niat PPS Betako Merpati Putih Kota Depok, mengingat masih ada Kelurahan Depok masih zona merah, kondisi ini harus disikapi dengan pentingnya sinergi antara pemerintah dan seluruh komponen masyarakat sehingga pendemi ini segera berakhir yang berimbas kepada hajat hidup masyarakat luas khususnya di Kota Depok kembali normal.

”Kami memberikan apresiasi kepada seluruh komponen masyarakat yang ingin membantu pencegahan COVID-19 di Kota Depok. Apalagi Merpati Putih adalah budaya bangsa kita yang harus dilestarikan dan memiliki metode pernafasan yang berguna untuk kesehatan tubuh dan InsyaAllah bermanfaat untuk personel gugus tugas frontliner yang langsung berhubungan dengan masyarakat di Kota Depok,” tutur Dudi.
(sms)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content