5 Tahun Leluasa Setubuhi Belasan Santriwati, Kebejatan Herry Wirawan Dibongkar Anak Didiknya
Senin, 13 Desember 2021 - 10:03 WIB
BANDUNG - Oknum guru yang juga pimpinan pondok pesantren di Kota Bandung, Herry Wirawan mencabuli belasan santriwatinya sejak 2016 dan baru terungkap pada Mei 2021 lalu.
Herry Wirawan, guru pondok pesantren di Bandung yang mencabuli belasan santriwatinya sejak 2016. Foto/Ist
Selama lima tahun itulah, Herry leluasa berbuat cabul kepada mereka. Tidak hanya di pesantren dan yayasan yang dikelolanya, Herry pun berbuat cabul di apartemen hingga hotel. Akibatnya, beberapa di antaranya hamil hingga melahirkan.
Bertahun-tahun ditutupi, perilaku bejat Herry akhirnya terbongkar setelah salah seorang santriwati yang baru masuk ke Pondok Pesantren Madani Boarding School di Antapani, Kota Bandung menaruh curiga kepada teman-temannya, terutama sepupunya yang lebih dulu masuk pesantren tersebut.
Hal itu diungkapkan anggota DPR RI, Dedi Mulyadi yang berhasil menemui salah seorang korban kebejatan Herry Wirawan di Kabupaten Garut, akhir pekan kemarin. Bahkan, kata Dedi, informasi tersebut diperoleh langsung dari santriwati yang pertama kali mengungkap kasus itu.
Dedi menjelaskan, awalnya, ada orang tua yang merupakan paman dari salah satu korban mengirimkan putrinya untuk menjadi santriwati di Pondok Pesantren Madani Boarding School.
Ketika berada di pesantren itu, santriwati baru itu menaruh curiga kepada sejumlah rekan santriwatinya di pesantren, terutama pada sepupunya yang sudah lama menjadi santriwati.
Herry Wirawan, guru pondok pesantren di Bandung yang mencabuli belasan santriwatinya sejak 2016. Foto/Ist
Selama lima tahun itulah, Herry leluasa berbuat cabul kepada mereka. Tidak hanya di pesantren dan yayasan yang dikelolanya, Herry pun berbuat cabul di apartemen hingga hotel. Akibatnya, beberapa di antaranya hamil hingga melahirkan.
Baca Juga
Bertahun-tahun ditutupi, perilaku bejat Herry akhirnya terbongkar setelah salah seorang santriwati yang baru masuk ke Pondok Pesantren Madani Boarding School di Antapani, Kota Bandung menaruh curiga kepada teman-temannya, terutama sepupunya yang lebih dulu masuk pesantren tersebut.
Hal itu diungkapkan anggota DPR RI, Dedi Mulyadi yang berhasil menemui salah seorang korban kebejatan Herry Wirawan di Kabupaten Garut, akhir pekan kemarin. Bahkan, kata Dedi, informasi tersebut diperoleh langsung dari santriwati yang pertama kali mengungkap kasus itu.
Dedi menjelaskan, awalnya, ada orang tua yang merupakan paman dari salah satu korban mengirimkan putrinya untuk menjadi santriwati di Pondok Pesantren Madani Boarding School.
Ketika berada di pesantren itu, santriwati baru itu menaruh curiga kepada sejumlah rekan santriwatinya di pesantren, terutama pada sepupunya yang sudah lama menjadi santriwati.
Baca Juga
tulis komentar anda