Cuaca Ekstrem Picu Gelombang Tinggi di Natuna, 6 Kelompok Nelayan Hilang Kontak
Jum'at, 03 Desember 2021 - 17:44 WIB
Masyarakat diimbau untuk waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah Natuna, serta Kepulauan Anambas.
Sementara itu, hasil kajian risiko bencana melalui InaRISK, untuk wilayah Kabupaten Natuna memiliki potensi cuaca ekstrem dapat terjadi di 12 kecamatan, dengan tingkat risiko sedang hingga tinggi termasuk Kecamatan Bunguran Timur, Kecamatan Teratan, dan Kecamatan Pulau Laut.
BNPB mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah pesisir pantai untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan pada potensi risiko bencana hidrometeorologi basah.
Salah kewaspadaan itu, yakni dengan memperbaiki sistem drainase dan pemanfaatan ruang terbuka dengan vegetasi pantai untuk daerah buffer, serta menegakkan aturan tentang sempadan pantai. Selain itu, diingatkan kepada para nelayan untuk tidak melakukan aktivitas menangkap ikan saat terjadi cuaca ekstrem, karena sangat berbahaya.
Sementara itu, hasil kajian risiko bencana melalui InaRISK, untuk wilayah Kabupaten Natuna memiliki potensi cuaca ekstrem dapat terjadi di 12 kecamatan, dengan tingkat risiko sedang hingga tinggi termasuk Kecamatan Bunguran Timur, Kecamatan Teratan, dan Kecamatan Pulau Laut.
Baca Juga
BNPB mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah pesisir pantai untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan pada potensi risiko bencana hidrometeorologi basah.
Salah kewaspadaan itu, yakni dengan memperbaiki sistem drainase dan pemanfaatan ruang terbuka dengan vegetasi pantai untuk daerah buffer, serta menegakkan aturan tentang sempadan pantai. Selain itu, diingatkan kepada para nelayan untuk tidak melakukan aktivitas menangkap ikan saat terjadi cuaca ekstrem, karena sangat berbahaya.
(eyt)
tulis komentar anda