Tangis Keluarga Pecah Melihat Anaknya Tewas Tersangkut di Selokan
Rabu, 10 November 2021 - 22:15 WIB
GRESIK - Tangis keluarga langsung pecah saat menyaksikan anaknya Khanif Akmal (10) tewas tersangkut di selokan , setelah hilang selama sepekan .
Bocah malang itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di selokan (saluran air), Komplek Perumahan Gresik Kota Baru (GKB), Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik .
Kedua orang tua korban yang datang ke lokasi kejadian langsung shock dan tidak menyangka jika buah hatinya yang duduk di bangku kelas 4 SD telah berpulang untuk selama-lamanya.
Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan, jenasah koban ditemukan secara tidak sengaja saat warga di sekitar lokasi mencium aroma tidak sedap di balik selokan.
Warga yang curiga kemudian mencari asal bau tak sedap dan mendapatkan tubuh korban yang tersangkut di selokan mereka kemudian melaporkan temuanya ke keluarga korban dan Mapolsek Manyar.
“Saya curiga mencium aroma tidak sedap dari balik selokan, dan mencari asal bau itu,” tutur jukir saksi mata, Moch Amin.
Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno mengatakan, keluarga korban telah melaporkan peristiwa hilangnya korban sejak 6 hari lalu.
Bocah malang itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di selokan (saluran air), Komplek Perumahan Gresik Kota Baru (GKB), Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik .
Kedua orang tua korban yang datang ke lokasi kejadian langsung shock dan tidak menyangka jika buah hatinya yang duduk di bangku kelas 4 SD telah berpulang untuk selama-lamanya.
Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan, jenasah koban ditemukan secara tidak sengaja saat warga di sekitar lokasi mencium aroma tidak sedap di balik selokan.
Warga yang curiga kemudian mencari asal bau tak sedap dan mendapatkan tubuh korban yang tersangkut di selokan mereka kemudian melaporkan temuanya ke keluarga korban dan Mapolsek Manyar.
Baca Juga
“Saya curiga mencium aroma tidak sedap dari balik selokan, dan mencari asal bau itu,” tutur jukir saksi mata, Moch Amin.
Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno mengatakan, keluarga korban telah melaporkan peristiwa hilangnya korban sejak 6 hari lalu.
tulis komentar anda