Ini Alasan Penghulu Jenaka yang Viral asal Malang Buat Nasehat Pernikahan Lucu

Kamis, 02 September 2021 - 08:22 WIB
Penghulu kocak asal Malang Anas Fauzi, yang videonya viral beredar di media sosial mengaku punya maksud tertentu. MPI/Avirista
MALANG - Penghulu kocak asal Malang Anas Fauzi, yang videonya viral beredar di media sosial mengaku punya maksud tertentu. Penghulu di Kantor Urusan Agama (KUA) Lowokwaru Kota Malang ini ingin agar nasehat - nasehat dalam suatu pernikahan yang biasanya disampaikan para penghulu diingat.

"Tujuannya apa biar anak - anakku yang manten anyar (pengantin baru) atau yang mau menikah , atau yang sudah menikah, menambah wawasan atau mengingat lagi ilmu pernikahan," ucap Anas Fauzi, ditemui MNC Portal Indonesia di kediamannya di Jalan Jembawan XII, Malang, pada Rabu malam (1/9/2021).

Menurutnya, ada banyak hal yang harus diingat para calon pengantin baru, saat akan mengarungi kehidupan berumah tangga. Maka ia pun mencoba mengemas nasehat - nasehat pernikahan, menjadi sebuah materi ringan yang dikemas lucu, namun tetap mengena ke yang mendengarnya.

"Paling tidak adalah rumah tangga tidak coba - coba, tapi betul - betul terperhatikan meraih rumah tangga bahagia, maka diberi pesan - pesan moral, nasihat - nasihat agama seperti itu," terangnya.

Pria yang juga Kepala KUA Lowokwaru Kota Malang ini ada banyak nasehat - nasehat pernikahan yang kerap disampaikannya. Nasehat itu mulai dari calon pengantin harus berpendidikan tinggi, penyelarasan rohani jasmani, persiapan psikologi dan psikososial.



"Pendidikan dengan cara berpikir luas, cara berpikir cerdas, Insya Allah problematika rumah tangga bisa teratasi dengan cepat selesai. Nggak sampai ada perceraian, nggak sampai ada apapun, karena pendidikan kita bagus," pesan pria yang 12 tahun menjadi penghulu ini.

Pesan - pesan itulah yang kerap ia sampaikan sehingga banyak calon pengantin, keluarga, kerabat, dan undangan pengantin terkesan, hingga akhirnya viral beredar di media sosial.

"Unsur lain lagi apa yang disiapkan bahagia psikologi, artinya memaklumi kekurangan orang lain, siapa para istri, suami jangan sok kasar, istri juga demikian, jangan mengabaikan suami itu namanya psikososial," tuturnya.

Dengan nasehat - nasehat lucunya beberapa pengantin yang telah mengarungi rumah tangga kerap kali masih bersilaturahmi dengannya. Beberapa pengantin bahkan pernah datang ke kediamannya untuk sekedar berterima kasih atas nasehat yang diberikan saat menjadi calon pengantin.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More