Ketua PDIP Sulsel Kembali Ingatkan Pentingnya Prokes Tekan Penyebaran COVID-19
Minggu, 29 Agustus 2021 - 23:13 WIB
MAKASSAR - Ketua DPD PDIP Sulsel yang juga anggota DPR-RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel 1 kembali mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi COVID-19 .
Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar, Minggu (29/8/2021).
“Pandemi COVID-19 yang melanda negeri kita selama hampir dua tahun membuat kita senantiasa diminta untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, sesuai anjuran pemerintah untuk tetap memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan,” ungkapnya.
Menurut dia, semua pihak mengakui bahwa dampak COVID 19 telah membawa perubahan yang sangat drastis terhadap dunia dan berbagai tantangan yang tidak terbayangkan sebelumnya. “Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah seperti kegiatan vaksinasi secara massif,” ujar ARW.
Selain itu, pandemi ini juga berdampak pada kegiatan perekonomian dan itu sudah pasti berdampak pada tingkat kesejahteraan sosial yang semakin dirasakan oleh masyarakat.
“Dalam menghadapi situasi seperti ini, pemerintahan Presiden Jokowi telah mengeluarkan sejumlah paket stimulus fiskal skala besar melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN),” ungkapnya.
Menurutnya, Indonesia melakukan upaya perbaikan dalam memperkuat program perlindungan sosialnya untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan, program perlindungan sosial telah diperluas untuk melindungi masyarakat terhadap perekonomiannya.
“Meskipun begitu, ketanggapan perlu terus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan anak dan kekuarga,” pungkasnya.
Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar, Minggu (29/8/2021).
“Pandemi COVID-19 yang melanda negeri kita selama hampir dua tahun membuat kita senantiasa diminta untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, sesuai anjuran pemerintah untuk tetap memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan,” ungkapnya.
Baca Juga
Menurut dia, semua pihak mengakui bahwa dampak COVID 19 telah membawa perubahan yang sangat drastis terhadap dunia dan berbagai tantangan yang tidak terbayangkan sebelumnya. “Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah seperti kegiatan vaksinasi secara massif,” ujar ARW.
Selain itu, pandemi ini juga berdampak pada kegiatan perekonomian dan itu sudah pasti berdampak pada tingkat kesejahteraan sosial yang semakin dirasakan oleh masyarakat.
“Dalam menghadapi situasi seperti ini, pemerintahan Presiden Jokowi telah mengeluarkan sejumlah paket stimulus fiskal skala besar melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN),” ungkapnya.
Menurutnya, Indonesia melakukan upaya perbaikan dalam memperkuat program perlindungan sosialnya untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan, program perlindungan sosial telah diperluas untuk melindungi masyarakat terhadap perekonomiannya.
“Meskipun begitu, ketanggapan perlu terus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan anak dan kekuarga,” pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda