Jelang Akhir PSBB Malang Raya, Satu Keluarga Positif COVID-19
Jum'at, 29 Mei 2020 - 23:41 WIB
MALANG - Menjelang berakhirnya pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Malang Raya, jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Malang, masih bertambah.
(Baca juga: Risma Marah, 2 Mobil Laboratorium BNPB Dibawa Keluar Surabaya )
Pada Jumat (29/5/2020), jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Malang, bertambah sebanyak enam orang. Penambahan kasus positif baru ini, membuat jumlah total kasus positif COVID-19 di kota pendidikan ini menjadi 47 orang.
Berdasarkan rilis tertulis yang disampaikan Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto, dari 47 orang yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut, 17 di antaranya dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia, dan 29 orang masih dalam perawatan intensif.
Dari enam kasus baru tersebut, tiga orang di antaranya dari keluarga pasien yang sebelumnya sudah dinyatakan positif COVID-19. Ketiganya merupakan istri, dan dua anak pasien positif COVID-19 yang kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Tambahan baru lagi, di antaranya satu karyawan yang melakukan swab mandiri dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG). Lalu dua warga yang kini sudah dirawat di rumah sakit," tutur Widianto, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/5/2020).
Sementara untuk data Orang Dengan resiko (ODR) di Kota Malang, mencapai sebanyak 2.085; OTG mengalami penambahan 17 orang menjadi sebanyak 422 orang; Orang Dalam Pantauan (ODP) ada sebanyak 897 orang, terdiri dari 85 orang masih dipantau, dan 811 telah selesai pemantauan.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Malang, hingga Jumat (29/5/2020) bertambah tiga orang menjadi sebanyak 246 orang, terdiri dari 141 orang selesai pengawasan, dan 87 orang masih dalam massa perawatan.
(Baca juga: Tangis Risma Pecah Saat Ribuan Alkes Tiba di Balai Kota )
(Baca juga: Risma Marah, 2 Mobil Laboratorium BNPB Dibawa Keluar Surabaya )
Pada Jumat (29/5/2020), jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Malang, bertambah sebanyak enam orang. Penambahan kasus positif baru ini, membuat jumlah total kasus positif COVID-19 di kota pendidikan ini menjadi 47 orang.
Berdasarkan rilis tertulis yang disampaikan Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto, dari 47 orang yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut, 17 di antaranya dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia, dan 29 orang masih dalam perawatan intensif.
Dari enam kasus baru tersebut, tiga orang di antaranya dari keluarga pasien yang sebelumnya sudah dinyatakan positif COVID-19. Ketiganya merupakan istri, dan dua anak pasien positif COVID-19 yang kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Tambahan baru lagi, di antaranya satu karyawan yang melakukan swab mandiri dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG). Lalu dua warga yang kini sudah dirawat di rumah sakit," tutur Widianto, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/5/2020).
Sementara untuk data Orang Dengan resiko (ODR) di Kota Malang, mencapai sebanyak 2.085; OTG mengalami penambahan 17 orang menjadi sebanyak 422 orang; Orang Dalam Pantauan (ODP) ada sebanyak 897 orang, terdiri dari 85 orang masih dipantau, dan 811 telah selesai pemantauan.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Malang, hingga Jumat (29/5/2020) bertambah tiga orang menjadi sebanyak 246 orang, terdiri dari 141 orang selesai pengawasan, dan 87 orang masih dalam massa perawatan.
(Baca juga: Tangis Risma Pecah Saat Ribuan Alkes Tiba di Balai Kota )
tulis komentar anda