Kembangkan 5G, Telkom Buka Peluang Startup Manfaatkan Laboratorium Jaringan
Senin, 16 Agustus 2021 - 09:50 WIB
"Kami berharap, kepada seluruh ekosistem TIK di Indonesia, khususnya startup baik luar maupun dalam Telkom Group, termasuk Indigo dan Amoeba, kita bersama manfaatkan laboratorium ini. Selain untuk akselerasi adopsi 5G ke bisnis nyata, juga penting bagi kita membangun partnership guna mencari solusi vertical market, serta merealisasikan ide use case," sambungnya.
Guna menunjang kemudahan kerjasama tersebut, telah disiapkan suatu digital touch point. Para peminat dapat menghubungi pengelola fasilitas Lab 5G di platform yang telah disiapkan. Semua pengajuan yang masuk ke pengelola lab 5G bersama para mitra pemilik teknologi akan mempertimbangkan proposal kerjasama dan menindaklanjuti ke tahap lebih lanjut.
Telkom DxB juga berharap Use Case Lab 5G bisa melaksanakan program transfer knowledge 5G dan koordinasi dengan para startup. Sebab, solusi–solusi yang dapat diciptakan dari kemampuan 5G dan dibutuhkan pasar biasanya akan lebih tepat karena problem riil yang dirasakan para pemain di bidangnya.
Pada akhirnya, upaya ini diharapkan Telkom yang ingin berkontribusi agar dalam era 5G ini, Indonesia tidak hanya menjadi pasar tetapi juga menjadi pengguna.
"Selain startup, diperlukan juga kerjasama dengan siswa, mahasiswa, dan universitas pun guna meningkatkan hard skill mereka dalam menyiapkan sumber daya manusia berkualitas," pungkasnya.
Guna menunjang kemudahan kerjasama tersebut, telah disiapkan suatu digital touch point. Para peminat dapat menghubungi pengelola fasilitas Lab 5G di platform yang telah disiapkan. Semua pengajuan yang masuk ke pengelola lab 5G bersama para mitra pemilik teknologi akan mempertimbangkan proposal kerjasama dan menindaklanjuti ke tahap lebih lanjut.
Telkom DxB juga berharap Use Case Lab 5G bisa melaksanakan program transfer knowledge 5G dan koordinasi dengan para startup. Sebab, solusi–solusi yang dapat diciptakan dari kemampuan 5G dan dibutuhkan pasar biasanya akan lebih tepat karena problem riil yang dirasakan para pemain di bidangnya.
Pada akhirnya, upaya ini diharapkan Telkom yang ingin berkontribusi agar dalam era 5G ini, Indonesia tidak hanya menjadi pasar tetapi juga menjadi pengguna.
"Selain startup, diperlukan juga kerjasama dengan siswa, mahasiswa, dan universitas pun guna meningkatkan hard skill mereka dalam menyiapkan sumber daya manusia berkualitas," pungkasnya.
(don)
tulis komentar anda