Kaget Suaminya Coba Bunuh Diri, Istri Ketua AKAR Jabar Ungkap Penyebab
Kamis, 05 Agustus 2021 - 17:23 WIB
Eva mencontohkan, usaha kuliner Pempek Bondbond yang juga dikelola suaminya kini tinggal tersisa satu cabang dari semula enam cabang. Bahkan, satu cabang yang tersisa pun harus tutup sementara dan dipastikan bakal tutup permanen jika PPKM terus diperpanjang.
"Dari zaman PSBB tinggal dua dari enam terus dari dua tinggal satu. Itu lokasinya di penutupan jalan. Walaupun sekarang take away solusinya, sekarang ada grab dan sebagainya, ya siapa yang mau ke situnya, jalan ditutup, driver mana yang mau ngambil," bebernya.
"Kita coba buka waktu penutupan jalan cuma zonk tidak ada penjualan. Online maupun datang langsung juga gak ada, ya udah akhirnya diputuskan untuk tutup aja dulu sambil melihat situasi ternyata diperpanjang lagi," sambung Eva.
Jika dihitung, lanjut Eva, pendapatan suaminya anjlok hingga 80 persen. Alhasil, Eva dan suaminya juga tak mampu menutupi sejumlah cicilan yang tetap harus dibayar.
"Walaupun dikatakan ada keringanan, tapi kan tetap saja faktanya bayar. Bukan kita gak mau bayar, kita pasti bayar kalau ada juga kita mah pasti bayar," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, BG tinggal di Jalan Cikutra Barat, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Letak rumah GB sendiri berada di antara perumahan padat penduduk. Ruas jalan rumah berpagar warna hitam itu pun hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua.
Ketua RT setempat, Surya juga mengaku kaget mendengar warganya melakukan percobaan bunuh diri. Dia menyesalkan GB bisa senekat itu. Sepatutnya, kata Surya, GB tak perlu melakukan aksi nekat itu.
"Kaget juga makanya. Sampai segitunya. Kalau loyalitas ke asosiasi atau kumpulannya itu gak menyakiti diri harusnya. Kalau demo ya demo bareng-bareng deh git, paling demo mogok makan atau apa," kata dia, Kamis (5/8/2021).
Meski begitu, Surya yang bertetangga dengan GB mengaku pernah mendengar langsung keluh kesah GB terkait PPKM yang berimbas terhadap bisnisnya. Menurut Surya, GB mengaku stress menghadapi kondisi saat ini.
"Dia cuman cerita aduh gila stress katanya," ungkap Surya seraya mengatakan bahwa GB merupakan sosok yang ramah dan sering bersosialisasi dengan warga sekitar.
"Dari zaman PSBB tinggal dua dari enam terus dari dua tinggal satu. Itu lokasinya di penutupan jalan. Walaupun sekarang take away solusinya, sekarang ada grab dan sebagainya, ya siapa yang mau ke situnya, jalan ditutup, driver mana yang mau ngambil," bebernya.
"Kita coba buka waktu penutupan jalan cuma zonk tidak ada penjualan. Online maupun datang langsung juga gak ada, ya udah akhirnya diputuskan untuk tutup aja dulu sambil melihat situasi ternyata diperpanjang lagi," sambung Eva.
Jika dihitung, lanjut Eva, pendapatan suaminya anjlok hingga 80 persen. Alhasil, Eva dan suaminya juga tak mampu menutupi sejumlah cicilan yang tetap harus dibayar.
"Walaupun dikatakan ada keringanan, tapi kan tetap saja faktanya bayar. Bukan kita gak mau bayar, kita pasti bayar kalau ada juga kita mah pasti bayar," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, BG tinggal di Jalan Cikutra Barat, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Letak rumah GB sendiri berada di antara perumahan padat penduduk. Ruas jalan rumah berpagar warna hitam itu pun hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua.
Ketua RT setempat, Surya juga mengaku kaget mendengar warganya melakukan percobaan bunuh diri. Dia menyesalkan GB bisa senekat itu. Sepatutnya, kata Surya, GB tak perlu melakukan aksi nekat itu.
"Kaget juga makanya. Sampai segitunya. Kalau loyalitas ke asosiasi atau kumpulannya itu gak menyakiti diri harusnya. Kalau demo ya demo bareng-bareng deh git, paling demo mogok makan atau apa," kata dia, Kamis (5/8/2021).
Meski begitu, Surya yang bertetangga dengan GB mengaku pernah mendengar langsung keluh kesah GB terkait PPKM yang berimbas terhadap bisnisnya. Menurut Surya, GB mengaku stress menghadapi kondisi saat ini.
"Dia cuman cerita aduh gila stress katanya," ungkap Surya seraya mengatakan bahwa GB merupakan sosok yang ramah dan sering bersosialisasi dengan warga sekitar.
tulis komentar anda