Pansus Ranperda Pembangunan Pariwisata Luwu Konsultasi ke Kemenparekraf
Jum'at, 11 Juni 2021 - 19:12 WIB
Pihak Kemenparekraf berharap kepada Pansus agar nomenklatur nama OPD di Kabupaten Luwu bisa menyesuaikan nama Kemenparekraf .
Sebagai wujud apresiasi Deputi Bidang kebijakan strategis serta Deputi bidang Destinasi dan Infrastruktur, pihaknya akan merekomendasikan Luwu ke Direktorat Program Kemenparekraf sebagai salah satu daerah yang layak mendapat perhatian.
"Dengan selesainya konsultasi dengan pihak kementerian, maka sudah bisa di pastikan Ranperda Ripparkab ini akan memasuki tahap finalisasi untuk selanjutnya ditetapkan sebagai peraturan daerah," lanjut Sukma.
Baca juga:Panen Raya, Dewan Minta Bulog Serap Beras Petani di Luwu
"Kelak dengan kehadiran Ripparkab yang di dukung dengan Perda dalam pelaksanaannya maka bukan mustahil industri pariwisata di Luwu akan bangkit. Pelan tapi pasti karena semua butuh proses dan waktu. Paling tidak upaya selangkah lebih maju telah ditempuh," tambahnya.
Meski demikian, untuk mencapai hal itu kata Sukma, dibutuhkan komitmen seluruh stakeholder untuk memajukan dunia pariwisata dengan menanggalkan ego sektoral yang masih kental.
Lihat Juga: Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo: Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berkembang Pesat
Sebagai wujud apresiasi Deputi Bidang kebijakan strategis serta Deputi bidang Destinasi dan Infrastruktur, pihaknya akan merekomendasikan Luwu ke Direktorat Program Kemenparekraf sebagai salah satu daerah yang layak mendapat perhatian.
"Dengan selesainya konsultasi dengan pihak kementerian, maka sudah bisa di pastikan Ranperda Ripparkab ini akan memasuki tahap finalisasi untuk selanjutnya ditetapkan sebagai peraturan daerah," lanjut Sukma.
Baca juga:Panen Raya, Dewan Minta Bulog Serap Beras Petani di Luwu
"Kelak dengan kehadiran Ripparkab yang di dukung dengan Perda dalam pelaksanaannya maka bukan mustahil industri pariwisata di Luwu akan bangkit. Pelan tapi pasti karena semua butuh proses dan waktu. Paling tidak upaya selangkah lebih maju telah ditempuh," tambahnya.
Meski demikian, untuk mencapai hal itu kata Sukma, dibutuhkan komitmen seluruh stakeholder untuk memajukan dunia pariwisata dengan menanggalkan ego sektoral yang masih kental.
Lihat Juga: Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo: Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berkembang Pesat
(luq)
tulis komentar anda