Usai Bunuh Warga Sipil, Kelompok Teroris OPM juga Bakar Pesawat Rusak di Bandara Aminggaru Ilaga
Jum'at, 04 Juni 2021 - 16:28 WIB
ILAGA - Usai membunuh sejumlah warga sipil dan melakukan pembakaran terhadap bangunan di sekitar Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak , Papua. Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM juga melakukan pembakaran satu unit pesawat rusak yang parkir di Apron Bandara Aminggaru Ilaga .
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria membenarkan adanya pembakaran pesawat rusak yag di parkir di Apron Bandara Aminggaru, Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua
"Pada 4 Juni 2021 aparat keamanan gabungan TNI Polri akan meninjau lokasi Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak untuk mengecek dan memastikan kerusakan akibat aksi pembakaran yang dilakukan oleh KST," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews.
Baca : Hilang dari Areal PT Freeport, Anggota Brimob Sumbar Ditangkap saat Mau Naik Pesawat ke Jakarta
Tindakan tersebut, kata dia sangat tidak bertanggung jawab dan menyebabkan instabilitas di Kabupaten Puncak dan pada akhirnya akan mengganggu proses pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
"Kita doakan bersama semoga situasi di Kabupaten Puncak semakin kondusif sehingga pembangunan akan dapat dilaksanakan sesuai rencana," kata Kapendam.
Sebelumnya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) semakin brutal, setelah menembak mati Hebel Halenti (30) warga pendatang di Eromago Ilaga, pada Kamis 3 Juni 2021 kemarin.
Baca juga : KKB Semakin Brutal usai Bunuh Warga Pendatang, Kepala Desa dan 4 Keluarganya Ditembak Mati
Lalu kemarin malam anggota KKB atau lebih dikenal dengan nama Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka ini juga menembak mati Kepala Desa Nipurlema, Eromago, Ilaga berserta empat keluarganya.
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria membenarkan adanya pembakaran pesawat rusak yag di parkir di Apron Bandara Aminggaru, Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua
"Pada 4 Juni 2021 aparat keamanan gabungan TNI Polri akan meninjau lokasi Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak untuk mengecek dan memastikan kerusakan akibat aksi pembakaran yang dilakukan oleh KST," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews.
Baca : Hilang dari Areal PT Freeport, Anggota Brimob Sumbar Ditangkap saat Mau Naik Pesawat ke Jakarta
Tindakan tersebut, kata dia sangat tidak bertanggung jawab dan menyebabkan instabilitas di Kabupaten Puncak dan pada akhirnya akan mengganggu proses pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
"Kita doakan bersama semoga situasi di Kabupaten Puncak semakin kondusif sehingga pembangunan akan dapat dilaksanakan sesuai rencana," kata Kapendam.
Sebelumnya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) semakin brutal, setelah menembak mati Hebel Halenti (30) warga pendatang di Eromago Ilaga, pada Kamis 3 Juni 2021 kemarin.
Baca juga : KKB Semakin Brutal usai Bunuh Warga Pendatang, Kepala Desa dan 4 Keluarganya Ditembak Mati
Lalu kemarin malam anggota KKB atau lebih dikenal dengan nama Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka ini juga menembak mati Kepala Desa Nipurlema, Eromago, Ilaga berserta empat keluarganya.
(sms)
tulis komentar anda