Mau Tutup Gerai, Giant Diserbu Warga Surabaya dan Sekitarnya
Rabu, 02 Juni 2021 - 14:14 WIB
SURABAYA - Warga Surabaya dan sekitarnya menyerbu pusat perbelanjaan Giant. Adanya informasi diskon besar-besaran serta upaya cuci gudang menjadi salah satu alasan mereka memadati berbagai pusat perbelanjaan Giant.
Apalagi, awal Juli nanti diinformasikan kalau Giant sudah tidak beroperasi kembali. Sejak dibuka pukul 10.00 WIB, para warga sudah memadati berbagai area belanja. Baik bahan kebutuhan pokok maupun elektronik. Baca juga: Ada Kerumunan di Giant Serang, Bikin Wali Kota Geram dan Ancam Lakukan Penutupan
"Tadi milih berangkat pagi biar tak berdesakan. Lha, sebelum dibuka sudah banyak yang datang," kata Irma Ningtyas, salah satu pengunjung, Rabu (2/6/2021).
Ia melanjutkan, diskon yang ditawarkan memang beragam. Mulai dari 5 persen sampai ada yang 70 persen. Namun, beberapa barang yang murah sudah ludes diborong. "Tadi mau beli popok bayi saja sudah habis. Rak-rak sudah banyak yang kosong," ungkapnya.
Terlihat, dari semua rak memang ditempel diskon untuk semua produk. Bahkan, area elektronik yang biasanya berjejal televisi, lemari es, air conditioner juga terlihat ludes. Banyak yang sudah kosong dan hanya tersisa barang yang jumlahnya tidak terlalu banyak.
Gerai kebutuhan bahan pokok paling banyak diserbu. Para warga banyak yang membawa kereta dorong lebih dari dua untuk bisa menampung barang yang diinginkan.
"Tadi sempat beli beras, gula, bumbu masakan sampai alat dapur. Tapi sudah terbatas, nggak bisa milih karena sudah kehabisan," kata Nurafiyah, salah satu pengunjung lainnya.
Rencananya, cuci gudang untuk menghabiskan barang di Giant akan berakhir bulan ini. Semua barang harus terjual habis sebelum 1 Juli semua gerai Giant ditutup.
Lihat Juga: Gibran Tinggalkan Mobil Dinas di Lokasi Festival Kuliner Non-halal, Pengelola Buka Suara
Apalagi, awal Juli nanti diinformasikan kalau Giant sudah tidak beroperasi kembali. Sejak dibuka pukul 10.00 WIB, para warga sudah memadati berbagai area belanja. Baik bahan kebutuhan pokok maupun elektronik. Baca juga: Ada Kerumunan di Giant Serang, Bikin Wali Kota Geram dan Ancam Lakukan Penutupan
"Tadi milih berangkat pagi biar tak berdesakan. Lha, sebelum dibuka sudah banyak yang datang," kata Irma Ningtyas, salah satu pengunjung, Rabu (2/6/2021).
Ia melanjutkan, diskon yang ditawarkan memang beragam. Mulai dari 5 persen sampai ada yang 70 persen. Namun, beberapa barang yang murah sudah ludes diborong. "Tadi mau beli popok bayi saja sudah habis. Rak-rak sudah banyak yang kosong," ungkapnya.
Terlihat, dari semua rak memang ditempel diskon untuk semua produk. Bahkan, area elektronik yang biasanya berjejal televisi, lemari es, air conditioner juga terlihat ludes. Banyak yang sudah kosong dan hanya tersisa barang yang jumlahnya tidak terlalu banyak.
Gerai kebutuhan bahan pokok paling banyak diserbu. Para warga banyak yang membawa kereta dorong lebih dari dua untuk bisa menampung barang yang diinginkan.
"Tadi sempat beli beras, gula, bumbu masakan sampai alat dapur. Tapi sudah terbatas, nggak bisa milih karena sudah kehabisan," kata Nurafiyah, salah satu pengunjung lainnya.
Rencananya, cuci gudang untuk menghabiskan barang di Giant akan berakhir bulan ini. Semua barang harus terjual habis sebelum 1 Juli semua gerai Giant ditutup.
Lihat Juga: Gibran Tinggalkan Mobil Dinas di Lokasi Festival Kuliner Non-halal, Pengelola Buka Suara
(don)
tulis komentar anda