Selamat! Irjen Pol Teddy Minahasa Pimpin HDCI Periode 2021 - 2026

Minggu, 30 Mei 2021 - 08:30 WIB
Irjen Pol Teddy Minahasa (kiri) bersama Komjen Pol (Pur) Nanan Sukarna usai Munas VII Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) di Hotel JW Marriot Surabaya
SURABAYA - Musyawarah Nasional (Munas) VII Harley-Davidson Club Indonesia ( HDCI ) di Hotel JW Marriot Surabaya, memutuskan Irjen Pol Teddy Minahasa menjadi Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), menggantikan Komjen Pol (Pur) Nanan Soekarna.

Nanan Soekarna menjabat sebagai Ketua HDCI selama dua periode. Irjen Pol Teddy Minahasa terpilih aklamasi memimpin HDCI untuk masa jabatan 2016-2021. "Kami ingin memberi manfaat dan mendukung kebijakan pemerintah. Baik dalam sektor ekonomi, pariwisata dan bahkan otomotif," kata Irjen Pol Teddy Minahasa, Sabtu (29/5/2021).

Baca juga: Ridwan Kamil Ajak Komunitas HDCI Promosikan Pariwisata dan Peduli Bencana



Terkait statusnya yang masih menjadi anggota polisi aktif, Teddy memastikan akan mendahulukan tugas-tugas kedinasan. "Yang utama memang kedinasan. Sedangkan kegiatan-kegiatan komunitas ini bisa kita memiliki perangkat-perangkat yang bisa mengendalikan roda organisasi," terangnya.

Mengenai sejumlah kejadian dimana ada pengendara motor gede (moge) yang ugal-ugalan dan bahkan arogan ketika di jalan, Teddy memastikan bahwa, HDCI memiliki kode etik ketika berlalu lintas. "Kita punya AD/ART, kode etik, rules of the game, jadi Insya Allah anggota HDCI tetap dalam koridor tertib berlalu lintas, taat berlalu lintas," terangnya.

Sementara itu, Nanan Sukarna mengatakan, selama 10 tahun memimpin HDCI, dia berupaya menanamkan bahwa, HDCI ini bukan hanya klub hobi dan bukan geng motor, tapi ingin berkontribusi pada negara. "Bahkan, klub ini adalah klub untuk spiritualisme, nasionalisme, silaturahmi dan sosial. Jadi kita hobi dan ada manfaat," ujarnya.

Baca juga: Dukung Khofifah Tangani Pandemi, Kader Pemuda Muhammadiyah Diminta Tak Terprovokasi Ulah Buzzer

Mantan Wakapolri ini menegaskan, HDCI akan menindak tegas anggota yang arogan dan ugal-ugalan ketika berlalu lintas. Oleh karena itu, jika menemukan anggota HDCI arogan di jalan, pihaknya meminta agar dicatat identitasnya.

"Kalau perlu foto mukanya, catat nama, tanggalnya. Kita punya proses kode etik. Kalau berbuat pidana kita proses pidana. Tidak ada keistimewaan. Kita taat aturan dan taat hukum," pungkasnya.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content