Dukung Keamanan Warga Dari Gangguan Teroris KKB, Pasukan Tempur Kostrad Diberangkatkan ke Papua
Selasa, 25 Mei 2021 - 10:19 WIB
PURWOREJO - Pasukan tempur dari jajaran Divif 2 Kostrad , Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad, siap diberangkatkan ke wilayah Papua , untuk menjaga perbatasan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Kesiapan pasukan tempur ini dipantau langsung Wakil Asisten Operasi Panglima TNI (Waasops Panglima TNI), Marsma TNI Kustono, bersama Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Tjaturputra Gunadi Genah.
Para prajurit Kostrad yang bermarkas di Purworejo, Jawa Tengah ini, akan tergabung dalam Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) di Papua . Saat pemeriksaan pasukan Danyonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad , Letkol Inf Renaldy memaparkan kesiapan pasukannya untuk menjalankan tugas di daerah operasi, rencana pelaksanaan tugas, dan penyiapan tugas.
Dalam arahannya, Waasops Panglima TNI mengatakan, tujuan dilaksanakannya pemeriksaan kesiapan operasi dari Mabes TNI ini, adalah untuk memeriksa kesiapan satuan tugas yang akan melaksanakan tugas operasi di wilayah Papua .
"Dari pemeriksaan yang telah dilaksanakan, baik dari segi kesiapan personel maupun kesiapan materiil, Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad telah dinyatakan siap untuk melaksanakan tugas operasi," ujarnya.
Sementara itu, Kasdivif 2 Kostrad mengungkapkan, setiap perorangan wajib mengetahui misi dan tugas yang diemban masing-masing, sehingga setiap personel mengetahui tujuan yang harus dicapai dan dipenuhi oleh Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad .
"Selamat bertugas Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad , saya ucapkan terimakasih banyak kepada seluruh prajurit yang telah menunjukkan kesiapannya untuk melaksanakan tugas perbatasan, hal ini terlihat dari semangat yang terpancar dari sorotan mata yang saya lihat sekarang ini. Laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan harumkan nama baik satuan di daerah penugasan dengan membawa keberhasilan yang baik," pungkas Tjaturputra Gunadi Genah.
Lihat Juga: Soroti Program Transmigrasi ke Papua, Tokoh Masyarakat: Pemberdayaan Masyarakat yang Harus Dilakukan
Baca Juga
Kesiapan pasukan tempur ini dipantau langsung Wakil Asisten Operasi Panglima TNI (Waasops Panglima TNI), Marsma TNI Kustono, bersama Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Tjaturputra Gunadi Genah.
Para prajurit Kostrad yang bermarkas di Purworejo, Jawa Tengah ini, akan tergabung dalam Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) di Papua . Saat pemeriksaan pasukan Danyonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad , Letkol Inf Renaldy memaparkan kesiapan pasukannya untuk menjalankan tugas di daerah operasi, rencana pelaksanaan tugas, dan penyiapan tugas.
Baca Juga
Dalam arahannya, Waasops Panglima TNI mengatakan, tujuan dilaksanakannya pemeriksaan kesiapan operasi dari Mabes TNI ini, adalah untuk memeriksa kesiapan satuan tugas yang akan melaksanakan tugas operasi di wilayah Papua .
"Dari pemeriksaan yang telah dilaksanakan, baik dari segi kesiapan personel maupun kesiapan materiil, Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad telah dinyatakan siap untuk melaksanakan tugas operasi," ujarnya.
Sementara itu, Kasdivif 2 Kostrad mengungkapkan, setiap perorangan wajib mengetahui misi dan tugas yang diemban masing-masing, sehingga setiap personel mengetahui tujuan yang harus dicapai dan dipenuhi oleh Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad .
"Selamat bertugas Yonif Mekanis Raider 412/BES/6/2 Kostrad , saya ucapkan terimakasih banyak kepada seluruh prajurit yang telah menunjukkan kesiapannya untuk melaksanakan tugas perbatasan, hal ini terlihat dari semangat yang terpancar dari sorotan mata yang saya lihat sekarang ini. Laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan harumkan nama baik satuan di daerah penugasan dengan membawa keberhasilan yang baik," pungkas Tjaturputra Gunadi Genah.
Lihat Juga: Soroti Program Transmigrasi ke Papua, Tokoh Masyarakat: Pemberdayaan Masyarakat yang Harus Dilakukan
(eyt)
tulis komentar anda